Bengkulu (ANTARA) - Retno Agustina Ekaputri menjadi rektor perempuan pertama Universitas Bengkulu, setelah memenangkan pemilihan rektor kampus itu dengan mengungguli dua calon lainnya yakni Fahrurozi dan Lizar Alfansi.

Ketua Panitia Pemilihan Rektor Universitas Bengkulu 2021, Yulian Fauzi di Bengkulu, Senin menyebutkan berdasarkan hasil pemungutan suara, Retno Agustina terpilih menjadi rektor dengan suara tertinggi yaitu 38 suara.

"Kemudian untuk Fahrurrozi memiliki 16 suara dan Lizar Alfansi memiliki 6 suara," kata Yulian.

Baca juga: Ombudsman Bali harapkan Rektor Unud yang baru tidak anti kritik

Ia mengatakan bahwa pemilihan rektor berawal pada Juli 2021 dengan melakukan penjaringan aspirasi yang berhasil menyaring 5 kandidat.

Kemudian pada awal Agustus 2021 setelah melakukan penyaringan kembali terpilih 3 kandidat besar yaitu Retno Agustina Ekaputri, Fahrurrozi dan Lizar Alfansi.

Terkait dengan pelaksanaan pemilihan, pihaknya pertama kali menggunakan e-votting dan berjalan dengan baik.

Baca juga: Rektor sebut mahasiswa baru PTS berkurang 30 persen karena pandemi

"Alhamdulillah e-votting yang kita rancang berhasil dengan baik. Dengan jumlah suara senat 39 dan menteri 21 dengan total 60 suara pemilih," ujarnya.

Lanjut Yulian, untuk pelantikan rektor baru masih menunggu informasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Sebab pada 4 Oktober mendatang masa jabatan rektor lama yaitu Ridwan Nurazi akan berakhir dan biasanya pelantikan akan dilakukan sebelum berakhirnya masa jabatan rektor yang lama.

Baca juga: Rektor IPB: Pandemi COVID-19 munculkan model ekonomi baru

"Kami panitia sudah menyiapkan berkas-berkasnya untuk dikirim ke Jakarta dan nanti kita tunggu kabar kapan pelantikannya," sebutnya.

Retno Agustina merupakan putri dari Soekotjo yang merupakan Rektor ke-2 Universitas Bengkulu dengan masa jabatan 1986-1990. 

Pewarta: Helti Marini S
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021