Banjarmasin (ANTARA) - TNI Angkatan Laut berupaya membantu menurunkan level PPKM di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan dengan serbuan vaksinasi COVID-19 agar sesuai ditargetkan pemerintah pusat.

"Seperti diketahui sejak 5 hingga 18 Oktober 2021 Banjarmasin kembali berstatus level 4. Kita semua berusaha bergotong royong menurunkan yang salah satu caranya dengan akselerasi vaksinasi," kata Komandan Pangkalan TNI AL Banjarmasin Kolonel Laut (P) Herbiyantoko M.Tr Hanla, Kamis.

Seperti hari ini, ada 346 orang divaksinasi di Balai Pengobatan (BP) Lanal Banjarmasin. Salah satu sasaran prioritas adalah kelompok lansia yang saat ini masih jauh dari target.

Danlanal pun mengimbau masyarakat untuk bisa mengajak para lansia di rumahnya untuk divaksinasi, mengingat pentingnya vaksin bagi kelompok rentan tersebut.

Baca juga: BEI dan OJK laksanakan vaksinasi 1.500 pelaku industri jasa keuangan

Baca juga: KSAL: Ekonomi segera pulih dengan capaian vaksinasi sesuai target


"Lindungilah orang tua, nenek dan kakek kita dari ancaman penularan COVID-19. Vaksin bisa mencegah kematian jika sampai para lansia terpapar karena imunitas jadi lebih kuat," tuturnya.

Serbuan vaksinasi maritim terus dilakukan Lanal Banjarmasin hingga dapat merata diterima masyarakat. Sasaran prioritas saat ini lansia dan pelajar usia 12 sampai 17 tahun.

Sebagaimana perintah Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, vaksinasi pelajar untuk mendukung pembelajaran tatap muka di sekolah termasuk mahasiswa di perguruan tinggi dan juga santri di pondok pesantren.

Capaian vaksinasi lansia di Banjarmasin baru 25 persen dari target. Padahal lansia merupakan kelompok masyarakat yang paling rentan jika terinfeksi COVID-19. Berdasarkan sensus penduduk tahun 2020, ada 60 ribu penduduk lansia di Banjarmasin dan yang menjadi target lebih dari 45 ribu lansia.*

Baca juga: Golkar Kalsel menggelar vaksinasi massal COVID-19

Baca juga: Dinkes Banjarmasin kehabisan stok vaksin COVID-19

Pewarta: Firman
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021