Seoul (ANTARA) - Saham-saham Korea Selatan berakhir lebih tinggi pada perdagangan Selasa, didorong oleh saham perusahaan teknologi besar yang mengikuti kenaikan di Nasdaq semalam dan meredanya kekhawatiran atas sektor properti China.

Indikator utama Bursa Efek Korea, Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) ditutup 22,36 poin atau 0,74 persen lebih tinggi pada 3.029,04 poin, rebound dari penurunan 0,28 persen sehari sebelumnya dan menandai kenaikan keempat dalam lima sesi.

Raksasa chip Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing naik 0,57 persen dan 0,62 persen, sementara perusahaan platform Naver dan Kakao masing-masing melonjak 2,77 persen dan 4,94 persen.

Saham produsen baterai Samsung SDI juga melonjak 3,12 persen setelah laporan bahwa perusahaan setuju dengan pembuat mobil global Stellantis NV untuk bersama-sama memproduksi baterai kendaraan listrik buat pasar Amerika Utara.

Investor asing adalah pembeli bersih saham senilai 146,4 miliar won (124,16 juta dolar AS) di papan utama.

Unit utama China Evergrande Group telah mengirimkan dana untuk membayar kupon obligasi dalam negeri yang jatuh tempo pada Selasa, sementara beberapa perusahaan properti lainnya melakukan pembayaran kupon minggu ini, membantu meredakan beberapa kekhawatiran tentang sektor yang terlilit utang.

Membatasi keuntungan adalah kenaikan harga minyak yang menutup kerugian sebelumnya, karena penurunan suhu di China menghidupkan kembali kekhawatiran tentang kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan permintaan pemanas di tengah kekurangan listrik dan batu bara.

Won berakhir pada 1.178,7 per dolar di platform penyelesaian dalam negeri, 0,76 persen lebih tinggi dari penutupan sehari sebelumnya.

Dalam perdagangan luar negeri, won dikutip pada 1.178,4 per dolar, naik 0,6 persen dari hari sebelumnya, sementara dalam perdagangan non-deliverable forward kontrak satu bulannya dikutip pada 1.178,9.

Baca juga: Saham Korea Selatan berakhir lebih tinggi jelang data inflasi AS
Baca juga: Saham Korsel perpanjang kenaikan beruntun 4 hari
Baca juga: Saham Korea Selatan naik menyusul data lapangan kerja yang positif

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021