"Kami sangat mendukung wadah ruang berkarya dan berinovasi ini (pameran virtual). Terutama dalam bidang komunikasi visual, sekaligus ruang ekspresi, kolaborasi, yang kelak diharapkan akan melahirkan insan kreatif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa mendatang,” kata Sandi dalam keterangan tertulisnya dikutip, Senin.
Salah satu contoh pameran virtual untuk menampilkan hasil seni dari para pelaku industri kreatif adalah seperti “PARTMOTION #1”.
Pameran itu merupakan hasil kolaborasi antara Ikatan Alumni Desain Komunikasi Visual Paramadina (IADKVP) bersama Program Studi DKV Universitas Paramadina serta Himpunan Mahasiswa Rupakapala dan bisa diakses melalui tautan iadkvparamadina.com/partmotion
Pameran Virtual itu berlangsung hingga 21 Januari 2022 dilangsungkan agar para pegiat dari sektor desain komunikasi visual bisa terus produktif berkarya menghasilkan visual yang dapat berpotensi menumbuhkan ekonomi kreatif di Indonesia.
”Sebuah karya harus berkembang dan tidak boleh terbatas, dan pameran tidak hanya menampilkan karya, melainkan mendapat respon dan juga ruang dialogis dari masyarakat, sehingga dapat dirasakan kebermanfaatannya bagu bangsa dan sesama,” kata Rektor Universitas Paramadina Didik J. Rachbini.
Pengunjung yang hadir di Pameran Virtual dapat merasakan seolah-oleh berada di dalam sebuah ruangan khusus karena pameran ini memiliki tampilan panorama 360 derajat.
Anda akan dimanjakan dengan hasil karya anak bangsa yang ciamik dan juga menggambarkan situasi kekinian.
Pada pameran ini karya yang dihadirkan para peserta sangat beragam, terdiri dari karya grafis cetak, audio visual, animasi, drawing, foto dan lainnya.
Tentunya selama pameran itu terselenggara maka pengunjung dapat mengakses secara nonstop karya- karya ciamik buatan anak bangsa itu.
Baca juga: Kemenparekraf luncurkan program pengembangan desa kreatif di Condet
Baca juga: Sandiaga Uno, Arief Yahya dan Triawan Munaf bahas tantangan parekraf
Baca juga: Menparekraf ajak jenama kosmetik bahas kiat sukses berbisnis
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021
