tidak hanya memberikan literasi tapi juga melakukan praktik langsung melalui Lazismu, Uhamka melakukan pengumpulan zakat, infaq dan shadaqah dengan nilai miliaran rupiah.
Jakarta (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Prof. Dr HAMKA (Uhamka) Jakarta meraih penghargaan lembaga pendidikan pendukung literasi zakat pada ajang BAZNAS Award 2022 di Jakarta, Senin.

“Alhamdulillah, saya berterima kasih kepada semua pihak di lingkungan Uhamka, dosen yang telah meningkatkan penelitian dan pengabdiannya diantaranya tentang literasi zakat,” ujar Rektor Uhamka, Prof Gunawan Suryoputro dalam keterangan tertulisnya.

Dia menambahkan kampus memiliki tiga nilai utama yang mana salah satunya adalah kepedulian. Uhamka dibangun dengan semangat kepedulian, baik itu dosen, karyawan dan mahasiswa harus memiliki jiwa untuk selalu peduli.

“Uhamka memiliki visi mengusung 'propethic teaching university' tahun 2024 dan sudah seharusnya terlibat dalam pengembangan nilai-nilai kerasullan salah satunya adalah literasi dalam zakat,” terang dia lagi.

Uhamka tidak hanya memberikan literasi tapi juga melakukan praktik langsung melalui lembaga-lembaga yang dimiliki. Melalui Lazismu, Uhamka melakukan pengumpulan zakat, infaq dan shadaqah dengan nilai miliaran rupiah.

Selanjutnya, Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan(LPP AIK) memiliki program khusus terintegrasi dengan pengajaran. Setiap tahunnya ribuan mahasiswa menjalankan program khusus untuk membantu para dhuafa yang ada di Jabodetabek dan berhasil menyalurkan bantuan pada mereka yang berhak.

Berikutnya, melalui Laboratorium Kewirausahaan Sosial dan Filantropi Islam Uhamka (LKSFI) secara aktif melakukan pengkajian usaha dengan gerakan filantropi bekerjasama dengan filantropi Indonesia, dan secara resmi terdaftar sebagai lembaga filantropi ventura di PBB melakui organisasi PRME.

“Melalui Lembaga Pengabdian Pada masyarakat secara berkesinambungan Uhamka setiap tahun menganggarkan dana untuk dosen melakukan pengabdian pada masyarakat dan juga program khusus dalam penanganan COVID-19.”

Dia berharap ke depan, kegiatan pengelolaan zakat dapat terus berdiri kokoh untuk menyejahterakan sesama.

Pewarta: Indriani
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2022