Denpasar (ANTARA News) - Sebanyak 18 pemuda mendapatkan kesempatan untuk mempromosikan budaya Indonesia di negara bagian Australia Selatan.

Duta Besar Australia untuk Indonesia, Greg Moriarty, dalam siaran persnya yang diterima ANTARA di Denpasar, Rabu pagi, mengatakan, ke-18 pemuda tersebut terdaftar dalam Program Pertukaran Pemuda Australia-Indonesia (AIYEP).

Menurut dia, meerka akan memelakukan perjalanan langka saat berkunjung ke Australia Selatan. Selain tinggal di rumah warga setempat, mereka juga dapat kesempatan bekerja di Australia Selatan.

"Kami sangat gembira dengan antusiasme para peserta untuk mendapatkan pengalaman tersebut," katanya.

Ia mengemukakan bahwa di samping mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kebudayaan Australia, para pemuda Indonesia itu bisa mempromosikan kebudayaan mereka sendiri kepada masyarakat Australia.

"Program pertukaran pemuda yang sangat bermanfaat ini menawarkan kesempatan untuk menutup kesenjangan pemahaman antarkedua negara dan membentuk hubungan antarwarga dalam menjaga persahabatan seumur hidup," kata Dubes.

Selama berada di Australia Selatan, para peserta akan tinggal di rumah masyarakat setempat selama dua bulan.

Mereka berkesempatan kerja dan memahami kebudayaan di Adelaide dan Pulau Kangguru yang berada di negara bagian Australia Selatan.

Pada Desember nanti para peserta Indonesia kemudian akan bertemu dengan para mitra Australia di Adelaide.

Selanjutnya para pemuda itu akan kembali ke Indonesia untuk bersama-sama melakukan program yang sama di Rokan Hulu, Riau, hingga Februari 2012.

Saat itu mereka akan tinggal di rumah keluarga setempat dan memberikan bantuan proyek pemberdayaan masyarakat.

AIYEP dikelola oleh Lembaga Australia-Indonesia dan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI. (M038)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011