Jember (ANTARA News) - Belasan aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jember, Jawa Timur, menggelar aksi damai di bundaran DPRD setempat, Senin, sebagai bentuk solidaritas terhadap kematian aktivis hak asasi manusia Sondang Hutagalung.

Belasan aktivis GMNI melakukan "long march" dari bundaran Jalan Bangka menuju bundaran DPRD Jember sambil melakukan orasi politik dalam rangka memperingati Hari HAM Sedunia dan bentuk solidaritas meninggalnya aktivis Sondang.

"Kami ikut berduka cita atas kematian aktivis Sondang Hutagalung yang rela mengorbankan nyawanya sebagai bentuk protes terhadap pemerintah," kata koordinator aksi GMNI Jember, M. Sodik.

Ketua Himpunan Aksi Mahasiswa Marhaenis Universitas Bung Karno, Sondang Hutagalung, melakukan aksi bakar diri di depan Istana Merdeka, Rabu (7/12) malam, hingga menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu sore (10/12) akibat luka bakar parah yang dideritanya mencapai 98 persen.

Menurut Sodik, kematian dengan cara bakar diri yang dilakukan Sondang merupakan bentuk protes keras kepada pemerintah yang lamban dalam menyelesaikan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Indonesia.

"Banyak kasus pelanggaran HAM seperti kasus Trisakti, meninggalnya pejuang HAM Munir, kasus Papua dan masih banyak kasus pelanggaran HAM yang tidak terselesaikan dengan tuntas," paparnya.

Ia menegaskan, kematian Sondang menjadi martir penegakkan hukum dan HAM di negeri tercinta, sehingga pemerintah seharusnya bisa menangkap pesan dari kematian aktivis pejuang HAM tersebut.
(ANT/070)

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011