Bantul (ANTARA News) - Pelaksanaan Jogja Air Show 2013 di kawasan Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang rencana digelar mulai Jumat ini ditunda sehari karena sesepuh atlet olah raga dirgantara meninggal akibat kecelakaan lalu lintas pada hari yang sama.

"Pelaksanaan ditunda karena untuk memberikan penghormatan kepada sesepuh FASI, almarhum Hertriono Karto Wisastro, jadi tidak ada pembukaan Jogja Air Show hari ini," kata Koordinator Paralayang Jogja Air Show 2013 Alfari Widyasmara, di Bantul, Jumat.

Menurut dia, Hertiyono warga Gandaria Utara Jakarta Selatan meninggal dunia akibat terlibat kecelakaan beruntun yang terjadi di jalan lingkar timur, Banguntapan Bantul, sekitar pukul 07.30 WIB ketika hendak berangkat menuju Parangtritis untuk menyaksikan Jogja Air Show.

"Pelaksanaan Jogja Air Show akan dimulai Sabtu (9/2) disertai dengan "welcome party" pada Sabtu malam, sementara pagi harinya, Minggu (10/2) akan dilanjutkan sambutan dari tamu undangan, sekalian mengumumkan pemenang," katanya.

Tiga lokasi tempat penyelenggaraan Jogja Air Show 2013 seperti Pantai Parangtritis, Parangkusumo dan Pantai Depok nampak lengang, hanya ada beberapa wisatawan yang datang lalu kemudian meninggalkan lokasi karena kegiatan tahunan itu belum jadi digelar.

Dipilihnya Bantul sebagai lokasi Jogja Air Show 2013 karena memiliki pantai yang lurus dengan bukit di lintas kabupaten yakni Gunung Kidul ditambah pada bulan Februari juga bertiup angin barat yang sangat mendukung.

"Tempat ini hanya ada Bantul, dan menjadi satu-satunya di Asia, ke depan lokasi ini bisa dikembangkan menjadi kawasan wisata dirgantara dengan dilengkapi studi kelayakan, perpanjangan landasan dan kelengkapan hanggar," katanya.
(ANT)

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013