dengan adanya sumur serapan, Jakarta bisa memiliki cadangan air setidaknya untuk 20-30 tahun ke depan.
Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan bahwa pembangunan ribuan sumur resapan di Jakarta guna menyediakan air baku dan menjadi cadangan air bagi warga Jakarta di masa mendatang.

"Sumur serapan untuk persiapan air baku," kata Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Selasa.

Sumur serapan tersebut, menurutnya juga bisa jadi cadangan air baku bawah tanah jika pengelola air bersih Jakarta, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sudah mampu menyediakan 100 persen air bersih di Jakarta.

"Ya kalau PDAM sudah bisa 100 persen itu bisa dijadikan air baku bawah tanah," katanya.

Ia berharap, dengan adanya sumur serapan, Jakarta bisa memiliki cadangan air setidaknya untuk 20-30 tahun ke depan.

"Ini kan yang selama ini tidak diantisipasi," katanya. Selama ini, ketersediaan air bersih di Jakarta hanya tercapai 60 persen lewat PDAM. Kalau dari PDAM lanjut terus karena mereka ambil dari Waduk Jatiluhur," katanya.

Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013