...masjid yang berkapasitas 200 orang penuh..."
Banda Aceh (ANTARA News) - Sejumlah masjid di Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar diramaikan oleh umat Islam untuk "i`tikaf" (berdiam) mencari keutamaan "lailatul qadar" (malam kemuliaan) pada sepuluh hari terakhir bulan suci Ramadhan.

Di Banda Aceh, Senin malam, hampir semua masjid besar telah dipenuhi jamaah yang melaksanakan shalat tarawih dan dilanjutkan ibadah shalat malam sampai menjelang sahur.

Ketua Panitia I`tikaf Ramadhan Masjid Al Mukmin Peurada, Kecamatan Syiah Kuala, Ustadz H Miftahuddin menyatakan i`tikaf ini rutin dilaksanakan pada sepuluh malam terakhir dengan diisi berbagai kegiatan ibadah, selain shalat Tarawih.

Ia menyatakan, setelah menunaikan shalat Isa dan Tarawih, kemudian dilanjutkan dengan ceramah agama, tafsir Al Quran dan Hadist sampai pukul 00.00 WIB.

Setelah itu, masing-masing jamaah melanjutkan ibadah shalat malam dan tadarus, sampai menjelang sahur.

"Alhamdulillah, pada malam pertama antusias warga untuk mengikuti i`tikaf cukup banyak, sehingga masjid yang berkapasitas 200 orang penuh," kata Miftahuddin yang juga Ketua Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Banda Aceh.

Hal yang sama juga dilaksanakan oleh Markaz Dakwah Al Islah Banda Aceh, yakni mengadakan ibadah pada 10 hari terakhir Ramadhan di lima masjid, yakni Masjid Baiturrahim Ulelheue, Masjid Al Wustha, Perumnas Lingke, Masjid Al Istiqamah, Blower, Masjid Baitussaadah, Setui, dan Masjid Al Furqan, Beurawe.

Ketua Panitia Panitia I`tikaf Markaz Al Islah Banda Aceh Ustadz Farid Nyak Umar menyatakan kegiatan i'tikaf dibagi dua, yakni siang dan malam.

Untuk siang dan malam difokuskan di Masjid Al Furqon, yakni mulai 10.00 sampai 12.00 WIB, kemudian dilanjutkan setelah shalat Asar sampai menjelang berbuka, selanjutnya pada malam hari setelah berbuka sampai menjelang sahur.

Farid menyatakan, kegiatan siang hari diisi dengan kajian fiqih, ekonomi Islam, bedah buku tentang Al Quran, fiqih wanita, dan pelatihan "thajhiz" mayat, sedangkan sore hari mengkaji tentang berbuka puasa, tafsir Al Quran dan hadist, serta kisah-kisah perjalanan Rasulullah SAW.

Kemudian pada malam hari, yang merupakan ibadah utama, yaitu setelah shalat Isya dan Tarawih, dilanjutkan shalat malam berjamaah dengan membaca Al Quran tiga juz oleh imam yang hafidz sampai menjelang sahur.

"Panitia menyediakan makanan berbuka dan sahur, sehingga tidak perlu lagi membawa dari rumah," katanya.

Pewarta: Heru Dwi S
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013