Pemuda Indonesia harus berani berpolitik, menjadi politikus jujur, bersih dan melayani,"
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengajak pemuda Indonesia berpolitik.

"Pemuda Indonesia harus berani berpolitik, menjadi politikus jujur, bersih dan melayani," kata Wagub saat membacakan surat yang ditulisanya dalam "Malam Menjadi Indonesia" di Galeri Nasional Jakarta, Rabu malam.

Ahok mengatakan, dari pada menjadi pengkritik lebih baik terjun langsung menjadi politikus dan memperbaiki keadaan.

"Kalau kata Syahrir, kita seperti penonton yang menantang pemain sepak bola," katanya.

Menurut Ahok, pemuda memiliki potensi untuk menjadi agen perubahan dalam politik Indonesia.

"Pemuda lebih kreatif dan sama sekali belum pernah masuk politik, jadi mereka masih murni dan bisa memberantas politikus yang tidak baik," katanya.

Dalam acara malam itu Ahok juga mengutip ucapan Abraham Lincoln tentang kekuasaan.

"Kalau mau menguji karakter seseorang, beri dia kekuasaan, nanti di sana akan terlihat apa dia jujur atau tidak," katanya.

Acara "Malam Menjadi Indonesia" adalah gelaran penghargaan bagi para mahasiswa yang mengingkuti kompetisi esai mahasiswa yang diadakan Tempo Institute.

Dari 1.536 peserta, 32 penulis esai tersebut diikutkan kemah Menjadi Indonesia dengan diberi berbagai pembekalan.

Pemenang lomba tersebut antara lain adalah Rielya Alfa Florianti Lasano, Fikri Disyacitta, dan Ihram Hamzah.(*)

Pewarta: Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013