Bank Sanora merupakan program binaan PT Astra International di bidang lingkungan dan sosial. Bank yang memiliki 825 nasabah ini mampu meraup pendapatan Rp 10 juta hingga Rp 15 juta per bulan melalui sampah plastik dan kardus.
“Bank Sanora ini tidak hanya memberikan uang, nasabah dapat menukarkan tabungan sampah dengan sembako. Ini menjadi keunikan tersendiri,” kata Endang S pengelola Bank Sampah Sanora dalam siaran pers PT Astra International, Sabtu.
Keberadaan bank sampah diharapkan mengubah perilaku masyarakat supaya mau mengumpulkan sampah yang masih memiliki nilai ekonomis.
Bank Sampah Posyandu
Wawa (45) Ketua Posyandu RW 02, Kelurahan Warakas, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, juga menerima sampah plastik bekas dari ibu-ibu yang berkunjung ke Posyandu.
“Botol plastik bekas yang mereka bawa sebagai dana iuran Posyandu,” ujar Wawa.
Jika Bank Sanora memberikan sembako, Bank Sampah Warakas bekerja sama Astra membantu pengobatan pasien.
Selain itu, Bank Sampah Sanora menjadi salah satu komunitas lingkungan yang memeriahkan gerakan Astra Green Lifestyle (AGL) pada hari Minggu (7/6) di Ocean Ecopark Ancol.
“Saya cukup senang mengikuti AGL karea dapat mengedukasi pengunjung AGL. Tahun ini merupakan kedua kali Bank Sanora mengikuti AGL. Saya berterima kasih telah dibina Astra, sehingga kami sering diundang menjadi pembicara bank sampah,” ujar Endang.
Jakarta Green Run
Selain berkontribusi di bank sampah, Astra juga menggelar Jakarta Green Run (JGR) dengan jumlah peserta mencapai 3.142 orang atau naik 12,7 persen dibandingkan dengan pendaftar tahun 2014 sebanyak 2.789 orang.
Pekan lalu, Astra mengadakan lomba lari "Bali Green Run" (BGR) di Ubud Bali yang diikuti 500 pelari dari 12 negara. Dari pelaksanaan BGR dan JGR berhasil dikumpulkan 46.610 botol plastik seberat 520 kilogram.
Selain di Jakarta, AGL juga diadakan serentak di Yogyakarta, Medan dan Balikpapan. Kegiatan itu juga diisi kampanye lingkungan hidup dari komunitas Secercah Harapan Indonesia (SHIND) yang turun ke jalan membawa slogan dan peragaan busana dari bahan daur ulang oleh tim Jogja Fashion Week.
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
