Jayapura (ANTARA News) - Dua WNI yang menjadi korban penyanderaan kelompok bersenjata di Papua Nugini hingga kini masih dirawat di RS Bhayangkara, Kotaraja, Jayapura.

Kabid Dokkes Polda Papua Kombes dr.Ramon kepada Antara, Minggu, mengakui, keduanya masih dirawat di RS Polri namun kondisinya sudah semakin membaik.

Saat ini mereka dalam tahap pemulihan dan tidak mengalami luka serius, kata Kombes Ramon seraya mengakui, pada tubuh mereka memang ada luka lecet yang diduga terjatuh saat berlarian.

"Namun secara menyeluh kondisinya stabil dan kini dalam tahap pemulihan," kata Kombes Ramon.

Ketika ditanya tentang kondisi Kuba, rekan kedua sandera yang menjadi korban penembakan, Kabid Dokkes Polda Papua mengaku kondisinya juga sudah makin membaik.

Saat ini korban (Kuba) sudah diruang perawatan, kata Kombes Ramon.

Kuba beserta dua sandera mengalami nasib naas saat sedang memotong kayu dikampung Skotiu, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, 9 September lalu diserang kelompok bersenjata.

Kuba, mengalami luka tembak dan kemudian dirawat di RS Bhayangkara, sedangkan kedua rekannya yakni Badar dan Sudirman disandera hingga dibebaskan tentara Papua Nugini , 18 September lalu.

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015