Pamekasan (ANTARA News) - Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan, Jawa Timur berhasil meraih dua penghargaan nominator terbaik dalam "Galery Investasi Award 2015", yakni pada bidang peningkatan jumlah rekening efek serta bidang pengembangan dan inovasi.

"Atas prestasi ini, STAIN mendapatkan piagam dan tropi, juga berhak mendapatkan uang pembinaan dari Bursa Efek Indonesia (BEI), serta uang pembinaan penguatan kompetensi bagi pengelola Galeri Investasi STAIN Pamekasan," kata Ketua STAIN Pamekasan Dr Taufiqurrahman dalam rilis yang diterima Antara di Pamekasan, Senin.

Pada 2014, STAIN Pamekasan mendirikan Galeri Investasi di kampus yang beralamat di Jalan Raya Panglegur ini. Galeri investasi ini, merupakan satu-satunya di Pulau Madura. Selama dua tahun berjalan, yakni pada 2015, Galeri Investasi tersebut mendapatkan penghargaan.

Menurut Taufiq, penghargaan itu diserahkan oleh BEI di Bali pada 13 November 2015, yang diterima langsung oleh Ketua Jurusan Ekonomi dan Bisnis Islam STAIN Pamekasan, Mukti Tabrani.

Menurut Wakil Ketua II STAIN Pamekasan Achmad Muhlis, M.Ag, Galeri Investasi STAIN Pamekasan, mendapatkan penghargaan karena berhasil menarik investor yang melampaui perguruan-perguruan tinggi lainnya di Indonesia.

Ia menjelaskan, hingga 2015 ini, sudah lebih dari 1.000 investor yang berinvestasi melalui Galeri Investasi STAIN Pamekasan. Mereka itu tidak hanya dari Pamekasan, namun juga dari kabupaten lainnya di Madura.

"Kita menjual saham-saham syariah. Rupanya animo masyarakat ini sangat luar biasa. Terbukti setelah beroperasi dua tahun, sudah sekitar 3.000-an investor datang," ungkap Muhlis.

Banyaknya investor yang masuk melalui STAIN Pamekasan, kata Muhlis, menunjukkan jika Galeri Investasi STAIN Pamekasan telah diperhitungkan di tingkat nasional, dan telah dilirik oleh BEI.

Pihaknya merasa bangga dan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, khususnya para investor, atas kesadarannya untuk berinvestasi, dan dengan demikian, di satu sisi menunjukkan bahwa Galeri Investasi STAIN mulai diperhatikan masyarakat nasional, khususnya BEI, karena kesadaran investasinya sangat tinggi.

Tidak menutup kemungkinan ke depan akan muncul investor-investor handal dari Madura, terutama dari Pamekasan.

"Mari kita bangun ekonomi kita dengan berinvestasi, tentunya dengan investasi yang islami, yaitu investasi syariah," ajaknya.

Adapun tata cara dan mekanisme untuk menjadi investor melalu Galeri Investasi STAIN Pamekasan, menurut Muhlis sangat mudah dan tidak harus menunggu modal yang banyak.

Pertama, calon investor datang ke Galeri Investasi STAIN Pamekasan untuk mendaftar. Oleh petugas akan disuguhi formulir untuk diisi secara lengkap.

Setelah itu, calon investor membuka rekening efek dan rekening tandon. Modal minimal cukup dengan Rp100.000, dan dengan modal minimal itu, sudah bisa menjadi investor.

Ia juga menjelaskan, jika ingin membeli lembaran-lembaran saham yang lebih banyak, dan nilai invenstasi yang lebih tinggi, tentunya modal harus ditambah.

Semakin banyak lembaran saham yang dibeli, semakin tinggi nilai investasinya, maka keuntungan investor juga semakin banyak dan semakin tinggi pula.

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015