Denpasar (ANTARA News) - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menerapkan strategi penguatan komunikasi pemasaran untuk terus mempromosikan destinasi wisata di Indonesia melalui branding "Wonderful Indonesia" (WI) yang diharapkan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegera,

"Strategi Kementerian Pariwisata meliputi penguatan komunikasi pemasaran dengan branding Wonderful Indonesia melalui semua channel komunikasi, digital, elektronik, cetak dan media luar ruang, "kata, Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara Kementerian Pariwisata, Rizky Handayani, di Denpasar, Bali, Minggu.

Dengan strategi yang diformulasikan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya tersebut, lanjut Rizky, Kementerian Pariwisata dianugerahi penghargaan sebagai "Best Destination Award" oleh The Leaders Internasional yang bermarkas di Malaysia.

"Branding di semua pasar prioritas untuk meningkatkan awareness dunia terhadap destinasi wisata di Indonesia. Selain itu juga peningkatan kehadiran secara langsung Wonderful Indonesia di negara sumber pasar seperti pada pameran pariwisata, yang membuat branding tersebut cepat dikenal masyarakat internasional," ujar Rizky.

Sementara itu, Kepala Bidang Media Elektronik Asdep Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata, Agustini Rahayu, menyatakan bahwa strategi marketing lainnya yang diterapkan adalah melalui promosi besar-besaran melalui media internasional.

"Strategi yang dipergunakan adalah promosi besar-besaran dengan kerja sama kepada media internasional, dan memberikan kemudahan bagi wisatawan mancanegara untuk masuk ke Indonesia seperti adanya bebas visa 169 negara," ujar Agustini.

Kementerian Pariwisata dinobatkan sebagai peraih penghargaan "Best Destination Marketing" dalam Global Leadership Award 2016 dan diharapkan mampu untuk meningkatkan promosi Indonesia ke dunia internasional Melalui Global Leadership Award 2016 ini, Indonesia mengharapkan bisa disentuh dan dirasakan oleh para pemimpin dunia sebagai destinasi yang sempurna baik untuk bisnis maupun rekreasi.

Beberapa penghargaan lainnya yang diterima Kementerian Pariwisata antara lain adalah UNWTO Award in Innovation in Public Policy and Governance, The UNWTO Award for Innovation in Enterprises dan UNWTO Award for Innovation in Non-Governmental Organization. Selain itu juga ada penghargaan lain yang diterima seperti dari Internationale Tourismus-Borse (ITB), Japan International of Travel Agent (JATA) dan Outbond Travel Mart (OTM).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kunjungan wisatawan mancanegara dalam arti luas ke Indonesia pada Maret 2016 lalu tercatat sebanyak 888.309 kunjungan. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 5,26 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Secara kumulatif, untuk periode Januari-Februari 2016, jumlah kunjungan wisman dalam arti luas ke Indonesia mencapai 1,70 juta kunjungan atau naik 4,46 persen dibandingkan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya yang berjumlah 1,63 juta kunjungan.

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016