Kami berharap petani tebu seluruhnya satu bulan ke depan sudah selesai mendapatkan Kartu Tani, kemudian direncanakan petani bawang merah yang memasuki pendataan,"
Jombang (ANTARA News) - Menteri BUMN Rini Soemarno menargetkan seluruh petani tebu di Indonesia dalam sebulan ke depan akan mendapatkan Kartu Tani, sebagai bagian modernisasi sektor pertanian Indonesia dan untuk memfasilitasi petani agar mendapatkan berbagai kemudahan.

"Kami berharap petani tebu seluruhnya satu bulan ke depan sudah selesai mendapatkan Kartu Tani, kemudian direncanakan petani bawang merah yang memasuki pendataan," ucap Rini, usai peluncuruan Kartu Tani di lingkungan Pabrik Gula (PG) Tjoekir Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Selasa.

Ia mengatakan, pendataan seluruh petani di Indonesia untuk semua sektor pertanian memang mudah, namun yang paling berat adalah pemetaan dan harus mempunyai lokasi lahan, sehingga akan tahu persis hasil dari pertanian tersebut.

Rini secara pasti tidak menyebut kapan semua sektor petani mendapatkan Kartu Tani, namun pihaknya meminta pemerintah daerah untuk membantu dalam pendataan dan pemetaan petani, sehingga memudahkan program pemberian Kartu Tani.

Ia mengatakan langkah awal pemberian Kartu Tani sengaja dipilih untuk petani tebu, khususnya di wilayah Kabupaten Jombang, karena sudah ada sinergi yang menghubungkan antara pabrik gula dan perbankan.

Sehingga, kata Rini diharapkan dengan adanya Kartu Tani akan membuat petani tebu merasa tenang, karena sudah ada kepastian pembeli hasil panen dan memberikan kesejahteraan petani.

"Petani tebu sudah bisa tenang karena pada saat menanam sudah ada yang membeli dan petani juga sudah mendapatkan keuntungan yang cukup," katanya.

Sementara dalam pembagian Kartu Tani, Rini membagikan kepada sebanyak 904 petani tebu di lingkungan Pabrik Gula (PG) Tjoekir yang berada dibawah naungan PT Perkebunan Nusantara X (PTPN X) Kabupaten Jombang.

Pada acara itu, Rini Soemarno secara simbolis menyerahkan kepada tiga perwakilan petani tebu. Dan ke depan, akan disiapkan untuk petani di daerah lainnya serta tidak terbatas pada komoditas tebu saja, melainkan juga komoditas pangan lain agar bisa mencapai tujuan swasembada pangan.

"Keberadaan sinergi bank BUMN seperti BRI, BNI dan Mandiri juga akan menjadi tulang punggung dari penyebaran kartu ini ke seluruh petani. Dan menjadi basis data petani yang akurat dan terintegrasi," katanya.

Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016