Jakarta (ANTARA News) - Ratusan warga kawasan Cina Benteng Kedaung Barat Kecamatan Sepatan Timur Kabupaten Tangerang pada Kamis mendapatkan akta lahir secara gratis, hasil dari kerja para relawan Institut Kewarganegaraan Indonesia bekerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat.

"Para relawan IKI turun tangan langsung sampai ke pelosok-pelosok Tangerang, bersusah payah mengumpulkan berkas-berkas dari penduduk, memverifikasi, mengantar ke Kanyor Disdukcapil, dan kemudian menyerahkan kembali ke penduduk tanpa memungut biaya," kata salah satu ketua RT setempat, Budi, di sela acara penyerahan akta lahir tersebut.

Albertus Pratomo, Sekretaris Institut kewarganegaraan Indonesia, dalam kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih dan kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang maupun relawan yang telah bekerja keras untuk memenuhi hak warga negara orang miskin di Tangerang secara gratis dalam kepemilikan dokumen kependudukan mereka. 

"Dokumen Kependudukan ini sangat penting bagi negara untuk mengetahui komposisi dan database penduduk. Bagi penduduk dokumen ini penting sebagai identitas dan hak mendapatkan pelayanan publik dari pemerintah," kata Pratomo seperti dikutip dari siaran pers IKI.

Sampai saat ini IKI sudah  menfasilitasi 6.024 akte warga miskin di Kabupaten Tangerang, dan pada Kamis dibagikan 388 akte lahir di Kedaung Barat bertempat di kediaman William Ang, sesepuh masyarakat setempat. 

Menurut Ketua IKI Kiai Saifullah Ma'shum, Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil memberikan kesempatan yang luas kepada IKI dalam kerjasama membantu pemerintah dalam pemenuhan kepemilikan akte lahir dan dokumen kependudukan lainnya. 

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2017