Makassar (ANTARA News) - Manajemen PT Pos Indonesia (Persero) Cabang Makassar siap mengantisipasi peningkatan pengiriman uang di masyarakat khususnya menjelang Lebaran 2017.

Kepala Kantor Pos Makassar, Arif Joko Sentono di Makassar, Sabtu, mengatakan aktifitas jasa pengiriman uang mengalami peningkatan dari 2,5 - 3 persen dibandingkan pada bulan-bulan biasa dikarenakan tingginya kebutuhan masyarakat.

"Puncak pengiriman uang akan terjadi setelah pembayaran tunjangan hari raya (THR). Khusus Lebaran tahun ini kenaikan nilai pengiriman uang bisa hingga 55 persen, seperti pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya," katanya.

Ia menjelaskan, untuk pengiriman wesel pos didominasi tujuan domestik, Adapun wesel pos luar negeri kebanyakan statusnya wesel terima atau kiriman TKI dari luar negeri untuk keluarganya di Indonesia.

Untuk itu pihaknya sudah mengantisipasi agar layanan terhadap masyarakat tetap maksimal dan uang kiriman bisa sampai ketujuan sesuai jadwal.

Sebelumnya, Pos Indonesia terus fokus dalam melayani logistik bisnis e-commerce yang saat ini mulai menjamur dan telah mendapat respon positif dari masyarakat luas.

Pos Indonesia telah menjalin kerja sama dengan sejumlah pihak antara lain para pebisnis e-commerce seperti Lazada, Matahari Mall, Zalora, Buka Lapak dan sejumlah bisnis online shop yang sifatnya lebih lokal.

Sistem atau bentuk kerja sama antara Pos Indonesia dengan para pebisnis online, bukan hanya ketika ada konsumen yang membeli di toko online lalu mereka yang mengirimkannya ke pembeli.

Namun justru Pos Indonesia yang kembali memiliki tugas penting ketika barang barang yang tidak sesuai dengan keinginan pembeli, maka akan didatangi untuk mengembalikan ke pemilik barang.

Hal inilah yang menjadi pembeda sehingga diharapkan kerja sama atau program ini bisa berjalan lebih efektif khususnya dalam meningkatkan pemasukan Pos Indonesia.

(T.KR-AKR/R017)

Pewarta: Abd Kadir
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017