Lomba cerdas cermat anti narkoba yang digelar ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat para generasi muda, supaya benci terhadap narkoba, serta salah satu upaya kepolisian untuk melakukan pencegahan peredaran narkoba di kalangan pelajar."
Bengkalis (ANTARA News) - Polres Bengkalis, Provinsi Riau, menggelar cerdas cermat anti narkoba untuk seluruh pelajar SMA sederajat yang dipusatkan di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut, Rabu.

"Lomba cerdas cermat anti narkoba yang digelar ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat para generasi muda, supaya benci terhadap narkoba, serta salah satu upaya kepolisian untuk melakukan pencegahan peredaran narkoba di kalangan pelajar," kata Kapolres Bengkalis, AKBP Abas Basuni SIK.

Menurut Abas, melalui cerdas cermat tersebut, secara tidak langsung para pelajar di daerah itu akan belajar dan memahami bagaimana bahaya penggunaan narkoba yang bisa merusak diri.

"Lomba ini merupakan cara kami mengenalkan bahaya narkoba kepada masyarakat khususnya pemuda. Agar mereka menjauhi narkoba karena mengetahui akibat yang ditimbulkannya," ujarnya lagi.

Sementara itu, Lomba yang bertajuk rangking 1 mengusung tema "Generasi emas, Generasi bebas Narkoba" itu diikuti 50 siswa/siswa terdiri dari SMAN 1 Bengkalis 10 orang, SMAN 2 Bengkalis 10 orang, SMAN 3 Bengkalis 10 orang, MAN Bengkalis 10 orang dan SMKN 1 Bengkalis 10 orang.

Dalam sambutan Bupati Bengkalis, yang dibacakan Heri Indra Putra, Bupati sangat mengapresiasi diselenggarakannya Lomba Cerdas Cermat ini. Karena kegiatan tersebut untuk menyelamatkan anak bangsa dari barang berbahaya.

"Berdasarkan data yang diperoleh dari BNN hampir 40 sampai 50 orang meninggal dunia perhari karena narkoba. Mengingat keberadaan Negeri Junjungan di wilayah perbatasan, melalui berbagai cara barang tersebut dapat masuk dan menyerang sewaktu-waktu," kata Heri Indra Putra.

Ia berharap semua pihak turut bekerjasama untuk merantas kejahatan narkotika, tak hanya di kota namun juga harus sampai ke kampung-kampung, ke desa-desa melalui Babinkamtibmas serta seluruh masyarakat agar terciptanya Bengkalis Bebas Narkoba.

Lomba cerdas cermat dengan icon "Bang Beben" (Bangga Bengkalis Bebas Narkoba) ini dimulai pukul 09.00 pagi, turut hadir diantaranya Wakapolres Bengkalis Kompol Taufiq Hidayat Thayeb, perwakilan Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas Pendidikan yang diwakili Kepala Bidang Pembinaan SD, Suwanto.

Pewarta: Abdul Razak dan Siti Zubaidah
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017