Gadis yang mengenakan busana serupa boneka yang dipegangnya sepanjang waktu itu hanya menunduk. Rambut panjang menutupi sebagian wajahnya. Gerak-geriknya yang misterius tak jauh berbeda saat ia muncul sebagai peserta audisi di panggung Asia's Got Talent.
Saat itu, tanpa senyum atau bicara sepatah kata pun, ia langsung turun mendatangi meja dewan juri. Sontak, David Foster dan Anggun C Sasmi langsung berdiri dan berlindung di belakang kursi Jay Park. Dengan gaya misterius, Riana menampilkan aksi sulap yang membuat Anggun menjerit ngeri.
Bow, manajer Riana, menjelaskan alasan gadis yang mengusung aliran Bizarre Illusionist itu mengangkap konsep horor dan misterius.
"Semua itu dari karakter asli Riana, dia suka sesuatu berbau horor dan misterius, suka nonton film horor, kita memang lebih ke arah situ," kata Bow.
Konsep seperti itu, kata Bow, ternyata mudah diterima orang-orang Indonesia yang menyukai hal-hal berbau mistis.
Ini bukanlah kali pertama Riana muncul di layar kaca. Lima tahun lalu, ia pernah muncul di acara "Hizteria" dan "Stand Up Magician". Dia juga menjadi peserta The Next Mentalist yang tayang pada 2013-2014.
Selama tiga tahun ia vakum muncul di televisi karena konten horor yang dibawakan Riana terkendala batasan-batasan penyiaran. Akibatnya, banyak saluran televisi yang memilih bermain aman dan tidak menampilkan Riana di acara mereka.
Menurut Bow, itulah yang mendorong Riana mengikuti Asia's Got Talent untuk menunjukkan bakatnya di lingkup yang lebih luas. Selain Riana, ada tiga kontestan asal Indonesia siap bersaing di semi final kompetisi bakat Asia's Got Talent musim kedua. Mereka adalah Akira Kimura, komedian asal Jepang yang menggabungkan sulap dengan humor, Rici si breakdancer cilik dan pemain harpa Angela July.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017
