Lhokseumawe (ANTARA News) - Akibat banjir yang melanda kawasan Aceh Utara, Provinsi Aceh, warga mulai diserang penyakit gatal-gatal dan alergi, sehingga tim kesehatan dari klinik Polres Lhokseumawe mulai turun lokasi melakukan pemeriksaan kesehatan.



Kapolres Lhokseumawe AKBP. Hendri Budiman melalui Kabag Ops Polres Lhokseumawe Kompol Ahzan, Kamis mengatakan, bahwa dalam upaya mengatasi penyakit pasca banjir, pihaknya menurunkan tim kesehatan untuk membantu warga dalam mengatasi penyakit pasca banjir seperti gatal-gatal dan penyakit kulit lainnya.



Sebut Kompol Ahzan, pihaknya menurunkan tim kesehatan ke Kecamatan Samudra, Kabupaten Aceh Utara, yang dipimpin oleh dr. Zulfahmi serta dibantu oleh sejumlah tenaga medis dari Polres Lhokseumawe.



" Kita turunkan tim kesehatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis ke lokasi terdampak banjir dalam wilayah Kecamatan Samudera Kabupaten Aceh Utara, yang telah dimulai Rabu kemarin," ungkapnya.



Sebutnya lagi, sejumlah desa di Kecamatan Samudera yang disambangi oleh tim kesehatan Polres Lhokseumawe dalam memberikan pengobatan gratis ada tiga desa. Antara Tanjong Masjid, Tanjong Awe dan Desa Mancang.



"Pengobatan gratis tersebut dilakukan terhadap warga pada tiga desa, yakni Tanjong Mesjid, Tanjong Awe, dan Mancang. Desa ?desa tersebut merupakan wilayah yang parah digenangi banjir di Kecamata Samudera. Berdasarkan keluhan warga pasca banjir adalah gatal-gatal dan alergi. Serta umumnya penderita adalah dari kalangan wanita dan anak-anak," jelas Kompol Ahzan.



Kompol Ahzan menambahkan, kegiatan yang dilakukan oleh pihaknya merupakan bentuk kepedulian polisi terhadap masyarakat. Sejumlah kegiatan bantuan sudah dilakukan dari awal, mulai dari pemasangan tenda pengungsi, bantuan sembako hingga pemeriksaan dan pemberian obat-obatan, pungkasnya.

Pewarta: Mukhlis
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017