Pekanbaru (ANTARA News) - Bisnis perhotelan meraup untung dipenghujung tahun karena sebagian besar okupansi hotel berbintang di Kota Pekanbaru, Riau, penuh untuk perayaan malam tahun baru 2018.

Beradasarkan pantauan Antara di Pekanbaru, Minggu, banyak pengunjung hotel berasal dari kabupaten/kota di Riau yang ingin menikmati malam tahun baru di Kota Pekanbaru. Pengusaha perhotelan menawarkan berbagai program untuk menarik tamu, seperti paket kombinasi pemesanan kamar dan pesta ekslusif untuk perayaan malam tahun baru dihotel.

Seperti di Grand Jatra Hotel, seluruh 200 kamar di hotel tersebut sudah sejak beberapa hari lalu dipesan untuk malam tahun baru.

"Kamar kita penuh 100 persen," kata Social Network Services Grand Jatra Hotel, Eka Vonnita Septiani kepada Antara.

Menurut dia, hotel berbintang empat itu setiap tahun selalu penuh pada malam tahun baru. Para tamu yang menginap berasal dari Riau dan ada juga yang dari provinsi tetangga. Rata-rata para pengunjung sudah melakukan reservasi sejak lama untuk mendapatkan kamar.

"Mudah-mudahan yang sudah reservasi kamar masuk semua," ujarnya.

Seorang warga Pekanbaru, Andika Permana (36), mengatakan menghabiskan malam tahun baru di hotel adalah pilihan yang menarik ketimbang beramai-ramai turun ke jalan raya yang selalu macet. Ia memesan kamar hotel bersama keluarganya untuk tahun baru, sekaligus sebagai hadiah naik kelas untuk anak-anaknya.

"Apalagi beberapa hari terakhir ini hujan terus, jadi sepertinya lebih nyaman ikut acara malam tahun baru di hotel saja," ujarnya.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika memprakirakan malam pergantian tahun menuju 2018 di Provinsi Riau akan diguyur hujan.

Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sukisno, di Pekanbaru, Minggu, mengatakan kondisi cuaca pada malam hari akan cerah berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang terjadi didaerah berjuluk "Bumi Lancang Kuning" itu.

"Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi hampir di seluruh wilayah Riau," katanya.

Pewarta: Febrianto Budi Anggoro
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017