Gunung Kidul (ANTARA News) - Hujan deras beberapa hari terakhir yang mengguyur Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebabkan jalan nasional yang menghubungkan Yogyakarta-Wonosari ambles, tepatnya di simpang tiga Pedotan Wetan, Desa Putat, Kecamatan Patuk.

Koordinator Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Desa Putat, Bangkit Syafrodin, di Gunung Kidul, mengatakan jalan tersebut mulai mengalami retak pada Minggu (21/1) sekitar 18.30 WIB.

Meski awalnya hanya rekahan kecil, namun akibat hujan yang tak kunjung berhenti dan ditambah dengan padatnya kendaraan menuju arah Yogyakarta maupun sebaliknya membuat rekahan tanah semakin melebar dan dalam.

"Selain di sini juga ada longsoran di timur lokasi yang menyebabkan satu rumah terancam," katanya.

Ia mengatakan, warga dan petugas kepolisian mengamankan lokasi karena banyaknya kendaraan yang lewat. Diantasipasi bersama petugas kepolisian, karena jika tidak dikhawatirkan menyebabkan kecelakaan," katanya.

Salah seorang warga, Agus mengatakan akibat amblesan tidak hanya jalan yang mengalami kerusakan. Namun rumah milik Sri yang berada di bawah jalan harus diungsikan.

"Tiga orang keluarga tersebut tinggal di rumah saudaranya," katanya.

Kapolsek Patuk, Kompol Sumaryoto melalui Panit Lantas Polsek Patuk Ipda Juara menjelaskan pihaknya saat ini memasang garis polisi di lokasi jalan yang mengalami ambles. Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya pengguna jalan terperosok jika longsor semakin melebar.

Petugas kepolisian diturunkan mengatur arus lalu lintas guna mengurai kemacetan yang ada. "Kami menjaga untuk mengantisipasi hal tidak diinginkan," katanya.

Pewarta: Sutarmi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018