Ankara (ANTARA News) - Turki akan membalas jika Amerika Serikat menghentikan penjualan senjatanya ke negara itu. Pernyataan ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu seperti dilaporkan Reuters, hari ini.

Dalam wawancara dengan jaringan televisi CNN Turk, Cavusoglu menyatakan proposal wakil rakyat pada Dewan Perwakilan Rakyat AS untuk  menghentikan sementara penjualan senjata yang termassuk jet tempur F-35 jets, kepada Turki adalah salah, tidak logis dan tidak sesuai dengan semangat aliansi di antara sekutu-sekutu NATO .

DPR Amerika merilis rincian dari RUU anggaran tahunan kebijakan pertahanan sebesar 717 miliar dolar AS, yang di dalamnya termasuk upaya menyaingi Rusia dan China  serta langkah menjual senjata kepada Turki.

Baca juga: Pemimpin partai Islam kecil Turki umumkan pencalonannya menjadi presiden
 

Pewarta: ANTARA
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018