"Dari laporan di lapangan, pada hari kedua pelaksanaan Operasi Ketupat atau H-7 Lebaran, terjadi 70 kecelakaan lalu lintas," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Mohammad Iqbal melalui pesan singkat, Sabtu.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan 14 orang meninggal dunia, 12 orang luka berat dan 84 orang mengalami luka ringan.
Bila dibandingkan dengan data kecelakaan pada Operasi Ramadniya tahun 2017, data kecelakaan tersebut turun 33 persen.
"Pada H-7 Lebaran tahun lalu, jumlah kecelakaannya 104 kasus dengan korban meninggal 39 orang," katanya.
Iqbal menambahkan, ada peningkatan arus kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Barat dan Jawa Tengah sebesar 30 persen. Peningkatan arus kendaraan ini mengakibatkan antrean cukup panjang di sejumlah titik di tol dan jalan arteri.
"Macet di tol dan arteri dikarenakan masih banyaknya kendaraan berat yang beroperasi," katanya.
Operasi Ketupat 2018 berlangsung selama 18 hari sejak 7 Juni-24 Juni 2018.?Ada sebanyak 177 ribu personel gabungan TNI-Polri, Satpol PP, pemadam kebakaran dan jajaran dari instansi terkait yang disiagakan dalam operasi tersebut.
Polri pun menyiapkan sebanyak 3.097 pos pengamanan di seluruh Indonesia selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2018.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
