Semarang (ANTARA News) - Bawaslu Jawa Tengah akan memastikan petahan calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak menyalahgunakan jabatannya selama masa tenang Pilkada 2018 ini untuk berkampanye.

"Para petahana yang maju dalam pilkada sudah kembali aktif setelah cuti, hal tersebut tidak bisa dilarang karena memang amanat undang-undang," kata Ketua Bawaslu Jawa Tengah Fajar Subhi di Semarang, Senin.

Fungsi sebagai kepala daerah, lanjut dia, kembali berjalan usai cuti kampanye.?Oleh karena itu, para petahana tidak memanfaatkan hari tenang ini untuk berkampanye.

"Sudah disampaikan agar tidak memanfaatkan hari tenang ini," ucapnya.

Ia menuturkan seluruh bawaslu dan panwas kabupaten/ kota terus melakukan pengawasan agar jangan sampai terjadi pelanggaran.

Salah satu pengawasan yang dilakukan langsung oleh Fajar yakni halalbihalal yang digelar Gubernur Ganjar Pranowo di komplek kantor gubernur.

Menurut Fajar, silaturahim yang digelar calon gubernur nomor urut 1 pada hari ketiga masuk ke kerja usai Lebaran itu juga diawasi langsung oleh Bawaslu Kota Semarang.

"Dari laporan tidak ada ajakan untuk memilih dalam halalbihalal itu," ucap mantan Ketua KPU Jawa Tengah ini.

Baca juga: Panwaslu Riau larang petahana pasang alat kampanye citra diri

Baca juga: KPU Kota Bandung gelar lomba TPS unik

Baca juga: Polres geser personel ke TPS

Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018