Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi bersama perwakilan dari keluarga korban KM Sinar Bangun melakukan tabur bunga di lokasi tengelamnya kapal itu di Danau Toba, Kamis.

"Sekali lagi saya mengucapkan duka cita kepada seluruh keluarga korban KM. Sinar Bangun dan marilah kita bersama mendoakan agar arwah para korban KM. Sinar Bangun diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa serta seluruh keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," kata Menhub dalam siaran pers di Jakarta, Kamis.

Menhub dalam kesempatan itu juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah dan keluarga korban yang nantinya akan membuat monumen sebagai salah satu cara kita untuk menghormati para korban.

Menhub berharap tidak ada lagi kejadian kecelakaan serupa dan meminta seluruh pemangku kepentingan terkait untuk bersama-sama menjalankan pelayanan transportasi sesuai dengan prosedur operasi standar (SOP), baik itu SOP pelayanan maupun SOP keselamatan.?

"Saya mengharapkan kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Untuk itu saya meminta kepada pihak-pihak seperti Pemerintah Daerah, Kepolisian dan masyarakat agar mematuhi dan menjalankan prosedur yang ada demi kenyamanan dan keselamatan," ujarnya.

Dia juga meminta agar masyarakat turut serta mengawasi dan memenuhi SOP yang ada demi kenyamanan dan keselamatan bersama.

"Peran masyarakat sangat penting karena berperan langsung dalam aktifitas kapal. Masyarakat jangan ragu untuk mengingatkan apabila ada kapal yang melanggar SOP yang ada seperti kelebihan muatan, tidak ada jaket pelampung dan tidak tercatat di manifest," tandas Menhub.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol. Paulus Waterpauw, Bupati Simalungun JR. Saragih dan Direktur Angkutan dan Multimoda Ditjen Perhubungan Darat Cucu Mulyana.

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018