Jakarta (ANTARA News) - Nuansa kuning menjadi penanda tempat berlangsungnya Pameran Indonesia Senyum - 20 Tahun Mice Berkarya di Galeri Nasional Indonesia. 

Karya dari kartunis Muhammad "Mice" Misrad sudah menghiasi majalah, rubrik di surat kabar Kompas Minggu (bersama Benny), Harian Rakyat Merdeka sampai akhirnya diterbitkan dalam buku-buku seperti "Indonesia Banget".

Penikmat gambar-gambar Mice akan dihibur, mungkin sampai cengar-cengir, dengan koleksi di pameran yang merayakan dua dekade sang kartunis berkarya.

Ada lima kategori kartun yang dipamerkan di sini. Pertama, kartun politik yang dibuat Mice pascakrisis ekonomi 1997 dan reformasi. Sang kartunis memperlihatkan sudut pandang masyarakat akar rumput dalam melihat isu politik dan perilaku politisi. 

 


Ada sindiran mengenai kontrasnya hukuman di Arab Saudi, China dan Indonesia di mana negara yang terakhir justru "menghadiahi" koruptor dengan mengurangi masa tahanan.

Mice juga bercerita keseharian kaum urban lewat panel-panel kartun, misalnya perbedaan kontras antara tempat tinggal dan tempat kerja warga kota. 

Perkembangan pesat teknologi direspons Mice lewat kartun seputar gadget yang menggambarkan perangai orang terkait gadget dan segala masalahnya, termasuk perang status dan pertengkaran dunia maya yang berujung pada "unfriend".

Karya-karya terkenal lainnya adalah kartun profil di mana dia menggambarkan gaya dandan, profesi dan profil unik orang Indonesia dengan pembedahan stereotipe khas Mice yang membuat ujung bibir terangkat ke atas. Mice menjabarkan perbedaan PRT masa lalu dan masa kini, penampilan fans berat Rhoma Irama sampai ibu-ibu reseller di Tanah Abang yang membawa kantong-kantong belanjaan berat dengan wajah sumringah.
 
Pameran Indonesia Senyum - 20 Tahun Mice Berkarya di Galeri Nasional Indonesia, Sabtu (21/7/2018) (ANTARA News/ Nanien Yuniar)


Pengunjung juga bisa ikut menyumbangkan kreativitas dengan mewarnai dinding khusus yang dihiasi gambar hitam putih Mice, menonton versi animasi dari kartun Mice juga bermain game Mencari Mice di mana pemain harus mencari tokoh-tokoh "Indonesia Banget" di antara segerombol karakter lain, serupa dengan Where's Wally.

Pameran ini dapat dikunjungi mulai dari 21 Juli – 4 Agustus 2018 di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta.

Baca juga: Obituari - "Oom Pasikom" telah berpulang

Baca juga: Kartunis asal Semarang juarai lomba internasional di Turki

Baca juga: Komikus "Si Juki" jadi duta pariwisata Seoul

 

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018