Bandarlampung (ANTARA News) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan pemeriksaan terhadap beberapa orang di Mapolda Lampung, Jumat pagi, termasuk terhadap salah satu diduga bupati yang kena operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis (26/7) malam.

Pemeriksaan tim KPK di Mapolda Lampung, Bandarlampung itu masih berlangsung di salah satu ruangan Direktorat Intelkam Polda Lampung.

Salah seorang sumber di Polda Lampung juga membenarkan pemeriksaan dilakukan di ruang Direktorat Intelkam Polda Lampung.

KPK pada Kamis malam disebutkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap lima orang di Lampung, yakni seorang bupati, dua kepala dinas, anggota DPRD, dan seorang pengusaha.

Informasi berkembang menyebutkan bupati yang kena OTT itu adalah ZH, namun masih belum bisa dikonfirmasi kebenarannya dari pihak terkait.

Sumber yang tak mau namanya disebutkan, di Polda Lampung membenarkan adanya OTT KPK itu.

Ia benar ada, ada beberapa orang penting, jumlahnya lebih dari lima," ujarnya.

OTT itu diyakini terkait dengan fee proyek infrastruktur di Lampung Selatan, namun belum bisa diperoleh konfirmasi dan barang bukti yang disita KPK.

 Inisial orang-orang yang diamankan dan menjadi terperiksa tim KPK itu adalah ZH (bupati), ABN (anggota DPRD Lampung), GR, AA, dan TA.

Baca juga: KPK amankan Bupati Lampung Selatan

Pewarta: Hisar Sitanggang & Ardiansyah
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018