"Betul, uji coba dulu. Kita berharap dan pastikan rencana ini berjalan baik dengan dukungan warga, pertokoan, dan hotel di sekitar penataan jalan," ujar Kepala Sudinhub Jakpus, Harlem Simanjutak di Jakarta, Jumat.
Harlem melanjutkan karena penataan trotoar dilakukan dari empat lajur menjadi tiga lajur sehingga pihaknya juga melakukan penataan arus lalu lintas.
Jalan satu arah sebelumnya sudah berlaku di Jalan Kebon Sirih dan Jalan Jaksa, lalu agar sama maka Pemkot Jakpus memutuskan untuk membuat Jalan Sabang dan Jalan KH. Wahid Hasyim menjadi satu arah juga.
Pemasangan rambu lalu lintas penunjuk arah satu arah juga sudah dipasang oagar memudahkan pengguna jalan.
"Ini juga untuk mengurangi kemacetan. Semua sudah dikaji lebih dalam efek dari pemberlakukan satu arah ini," tambah Harlem.
Sementara itu, Wali Kota Jakpus Bayu Meghantara dan Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) telah melakukan sosialisasi dengan membagikan surat edaran terkait pemberitaan jalan satu arah pada warga dan pengelola gedung sekitar Jalan KH. Wahid Hasyim yang akan berlaku mulai 8-22 Oktober.
Pemberlakuan permanen perubahan jalan akan dilakukan pada 23 Oktober mendatang.
Pewarta: Tessa Qurrata Aini
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
