Volume perdagangan bilateral mencapai 8,1 miliar dolar AS dengan pertumbuhan sebesar 15,7 persen
Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Taiwan terus memperdalam kerja sama dengan Indonesia di berbagai bidang seperti pertanian, investasi perdagangan, dan pengembangan bakat.

"Di bidang pertanian, Taiwan dan Indonesia kini melaksanakan berbagai program diantaranya Zona Panduan Pertanian Karawang dan Benih Padi Unggul, " ujar Kepala Perwakilan Kantor Dagang dan Ekonomi Taiwan (TETO) John Chen dalam resepsi Hari Nasional Republik China (Taiwan) ke-107 di Hotel Borobudur Jakarta, Selasa (9/10) malam.

Program Zona Panduan Pertanian Karawang dan Benih Padi Unggul bertujuan untuk membantu petani setempat meningkatkan kuantitas dan kualitas produk sehingga meningkatkan kesejahteraan petani Indonesia.

Dalam bidang ekonomi perdagangan investasi langsung Taiwan di Indonesia mencapai 397 juta dolar AS pada 2017, meningkatkan dua kali lipat dari 2016.

"Volume perdagangan bilateral mencapai 8,1 miliar dolar AS dengan pertumbuhan sebesar 15,7 persen," kata dia.

Dalam hal pengembangan bakat, lanjut dia, jumlah mahasiswa Indonesia di Taiwan meningkat dari 5.200 menjadi 7.200 pada 2018, menjadikan Indonesia sebagai sumber mahasiswa asing terbesar keempat di Taiwan.

Selain memberikan banyak beasiswa kepada Indonesia, pemerintah Taiwan juga memberikan banyak kesempatan dalam pendidikan dan pelatihan di bidang terkait seperti pertanian, mesin, dan perawatan kesehatan kepada masyarakat Indonesia.

Kerja sama lain di berbagai bidang seperti tenaga kerja dan imigrasi terjalin erat dan bersahabat.

"Kami percaya bahwa di bawah promosi kebijakan baru ke Arah Selatan yang terus menerus, kerja sama yang erat antara Taiwan dan Indonesia akan terus berlanjut," pungkas John Chen.

Baca juga: Taiwan serahkan bantuan Rp7,5 miliar untuk Sulteng
Baca juga: Taiwan tawarkan wisata halal pada Indonesia


     

Pewarta: Azis Kurmala
Editor: Arief Mujayatno
Copyright © ANTARA 2018