Untuk bisa lolos ke babak selanjutnya, pekan depan kami harus menang lawan Thailand
Beijing (ANTARA News) - Kontingen Indonesia diperkuat 96 atlet di ajang Beijing ASEAN Students' Games (BASG) ke-4 pada 3-18 November 2018.

"Kami ikut semua cabang olahraga yang dipertandingkan," kata Ketua Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia di Tiongkok (Permit) Beijing, Melvin Setiawan Suhanto, kepada Antara di Beijing, Senin.

Terdapat tujuh cabang olahraga yang dipertandingkan, yakni atletik, bola voli, bola basket, sepak bola, bulu tangkis, tenis meja, dan biliar.

Kontingen Indonesia tidak mematok target tertentu dalam pesta olahraga antarpelajar se-Asia Tenggara di China itu.

Sampai saat ini Indonesia berada di posisi pertama klasemen sementara bola basket.

Untuk cabang olahraga bulu tangkis, Indonesia bakal bertemu Laos di babak semifinal beregu.

Namun tim sepak bola Indonesia harus bersusah payah untuk bisa lolos ke babak selanjutnya setelah bertekuk lutut di hadapan Laos, meskipun sebelumnya sempat menang melawang Kamboja.

"Untuk bisa lolos ke babak selanjutnya, pekan depan kami harus menang lawan Thailand," kata Melvin.

BASG yang digelar di kampus Beijing Language and Culture University (BLCU) itu diikuti 800 atlet dari Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam yang sedang belajar di China.

Sekretaris Jenderal Lemmbaga Pusat ASEAN-China (ACC) Chen Dehai dalam sambutan pembukaan di BLCU, Sabtu (10/11), mengatakan bahwa BASG bertujuan untuk membangun semangat kebersamaan, memperkuat rasa saling percaya, dan menjalin persahabatan antarpelajar se-Asia Tenggara di China melalui partisipasi aktif dan bertanding secara sportif.

Beberapa diplomat dari negara peserta turut hadir dalam pembukaan acara tersebut, termasuk Atase Pendidikan Kedutaan Besar RI di Beijing Yaya Sutarya.

BASG dilaksanakan setiap dua tahun sekali dan pertama kali digelar di University of International Business and Economics (UIBE) Beijing pada 2012. 

Baca juga: Pakta Integritas tandai Sumpah Pemuda di Beijing
Baca juga: "Kicir-kicir" tandai dimulainya "ASEAN Youth Camp"
Baca juga: Pelajar Indonesia menghimpun bantuan gempa Sulteng Rp138 juta

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018