Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah permainan tradisional akan dipertandingkan di Pekan Budaya Nasional pada 2019, kata Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hilmar Farid di Jakarta, Senin.

"Pekan Budaya Nasional ini mirip seperti Pekan Olahraga Nasional, selain seni, juga akan dipertandingkan permainan tradisional," kata Hilmar.

Oleh sebab itu Hilmar meminta para pegiat permianan tradisional menentukan jenis permainan apa saja yang dapat dipertandingkan dari tingkat desa.

Dia mengatakan dari seluruh jumlah permainan tradisional yang diusulkan nantinya akan diseleksi.

Salah satu alasan permainan tradisional akan dipertandingkan di Pekan Budaya Nasional karena permainan adalah salah satu media yang gampang diakses oleh masyarakat.

"Jika kesenian yang lain butuh ketrampilan khusus, kalau permainan tradisional siapa pun dapat terlibat. Oleh sebab itu partisipasi publik untuk memajukan kebudayaan juga semakin tinggi," kata dia.

Pekan Budaya Nasional ini baru pertama kali akan diselenggarakan, rencananya Pekan Budaya Nasional dilaksanakan pada semeter kedua tahun 2019.

Pekan Budaya Nasional merupakan realisasi dari Resolusi Kebudayaan yang lahir dari Kongres Kebudayaan Indonesia pada 5-9 Desember 2018.

Baca juga: Kemenko PMK koordinasikan pembangkitan permainan rakyat
Baca juga: Tentara Amerika Serikat juga mainkan permainan tradisional Indonesia
 

Pewarta: Aubrey Kandelila Fanani
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018