Jakarta (ANTARA News) - Ketua Yayasan Vihara Dharma Bakti Gunawan Djajaputra  memperkirakan kedatangan sebanyak 8.000 pengunjung selama berlangsungnya perayaan Imlek.

"Sekitar 8.000 sampai 10.000 orang akan berkunjung sejak sore ini sampai besok sore, jadi lalu lalang umat yang bersembahyang di sini sekitar 10 ribuan, saling bergantian," kata Gunawan saat ditemui Antara di Vihara Dharma Bakti, Jakarta Barat, Senin (4/2).

Gunawan juga mengatakan bahwa pihak  vihara tidak membuat persiapan khusus untuk perayaan Imlek.

"Kita tidak ada persiapan khusus, jadi artinya karena dari tahun ke tahun sama, persiapannya sudah dilakukan sejak sebelum Imlek," ujarnya.

Menurut Gunawan satu-satunya persiapan khusus di vihara ini adalah pembersihan patung dewa dan dewi. Begitu juga dengan penggantian baju Dewi Kwan Im, yang merupakan dewi yang dipuja di vihara ini.

"Jadi setahun sekali, kegiatannya rutin. Mengapa harus kita bersihkan patung-patung, karena menurut kepercayaan orang Tionghoa sebelum Imlek itu dewa-dewa naik ke langit sehingga patung itu dalam kondisi kosong, baru kita berani membersihkannya,” kata Gunawan.

Gunawan juga menyebutkan, pengamanan di vihara juga ditingkatkan untuk memastikan perayaan Imlek berjalan dengan lancar.

Ia mengatakan personel dari Polsek Taman Sari juga akan ditempatkan untuk membantu mengamankan lingkungan vihara.

“Pengamanan kalau hari biasa kan cuma dijaga satpam dan satu personel Babinsa, tapi khusus untuk imlek akan dikirim dari Polda dari Polsek untuk pengamanan,” katanya.*


Baca juga: Kelenteng Tanjungular siapkan malam seni sambut imlek

Baca juga: Kelenteng Kota Tua Ampenan rayakan Imlek secara sederhana


 

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019