Pembina KSJ, Iwan Mustofa di Cianjur Rabu, mengatakan perwakilan dari yayasan tersebut dibawa langsung meninjau kondisi ODGJ di Cianjur, salah satunya Denah warga Desa Susukan, Kecamatan Campaka.
"Pengurus yayasan sosial dari Jepang datang bersamaan dengan pembebasan ODGJ pasung di Kecamatan Campaka. Sehingga mereka kami bawa langsung ke lapangan melihat kondisi ODGJ di Cianjur," katanya.
Ia menjelaskan, Denah merupakan ODGJ yang sudah mengidap gangguang jiwa sejak beberapa tahun lalu, perempuan tersebut hidup sebatangkara karena orang tuanya sudah meninggal dunia.
"Rumahnya sangat memprihatinkan, bangunannya sudah reyot dan hampir roboh. Warga pun sempat khawatir musim hujan dapat merobohkan rumah dengan Denah ada di dalam," katanya.
Selama ini, Denah tinggal seorang diri meskipun tidak dipasung, namun dia mengalami gangguan kejiwaan, sehingga warga khawatir rumahnya roboh menimpa dirinya atau membakar rumahnya yang berdekatan dengan rumah warga lainnya.
Sehingga pihaknya membawa ODGj tersebut ke KSJ untuk diberi pengobatan hingga sembuh, sedangkan pengurus yayasan dari Jepang, akan membantu perbaikan rumah yang dapat ditempati Denah setelah sembuh.
"Mereka akan turut membantu, tidak hanya untuk ODGJ, tapi untuk ke depannya bekerjasama dengan kita. Saya senang dari pihak luar pun peduli dengan kemiskinan dan masalah ODGJ di Cianjur. Harapan kami pemerintah daerah juga peduli," katanya.
***3***
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019
