Proyek Pelabuhan Sibolga telah rampung dibangun akhir 2018, bersamaan proyek perpanjangan dermaga kapal ferry, pengerukan laut dan sejumlah fasilitas pendukung lainnya,
Sibolga (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menepati janjinya untuk datang ke Sibolga, Sumatera Utara dan meresmikan Pelabuhan Sibolga.

"Pelabuhan sudah kita resmikan, saatnya kita bekerja,” katanya di Sibolga, Minggu.

Menurutnya dalam sambutannya, proyek Pelabuhan Sibolga telah rampung dibangun akhir 2018, bersamaan proyek perpanjangan dermaga kapal ferry, pengerukan laut dan sejumlah fasilitas pendukung lainnya.

“Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, saya resmikan penataan dan pengembangan Pelabuhan Sibolga pada hari ini, terima kasih, wassallamualaikum warrahmatullah wabarokatuh,” ucap Jokowi saat meresmikan Pelabuhan Sibolga.

Jokowi menyambut baik adanya penataan dan pengembangan Pelabuhan Sibolga. Sebab, dari pengembangan fasilitas bisa mengakomodir peningkatan jalur logistik barang dan jasa.

“Kapasitas kontainer yard-nya sekarang mencapai 20 ribu TEUs per tahun meningkat sangat drastis sekali,” ujarnya.

Ukuran kapalnya, lanjut Jokowi dulu hanya sampai 2 ribu GT, tapi sekarang sudah bisa sampai ke 6 ribu GT, yang berarti kapal besar sudah bisa sandar di sini.

“Terminal penumpang, dulu hanya 80 orang sekarang bisa menampung 500 orang, alhamdulillah,” lanjut Jokowi.

Jokowi menambahkan, dengan peresmian Pelabuhan Sibolga menandakan infrastruktur sudah siap. Sekarang adalah saatnya bekerja untuk mendorong terus pertumbuhan ekonomi di Sibolga dan sekitarnya.

Sebelumnya, pada saat ground breaking, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, pengembangan Pelabuhan di Sumut sangat diperlukan, termasuk di kawasan Pantai Timur Sumut seperti Belawan, Kuala Tanjung dan Pelabuhan Sibolga yang berada di Pantai Barat.

Baca juga: Jokowi tetap datang ke Sibolga meski sempat dilarang Kapolri

Pewarta: Juraidi dan Jason
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019