Tekad mewujudkan kota ramah anak untuk mencegah degradasi moral terhadap generasi penerus bangsa
Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Banda Aceh bertekad menjadi kota ramah anak serta melakukan pemenuhan terhadap hak dan perlindungan generasi penerus bangsa tersebut.

Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman di Banda Aceh, Selasa, mengatakan, tekad mewujudkan kota ramah anak untuk mencegah degradasi moral terhadap generasi penerus bangsa.

"Anak merupakan generasi penerus dan penentu masa depan bangsa. Karena itu, kita wajib memenuhi kebutuhan mereka dengan mewujudkan Banda Aceh kota ramah anak," kata Aminullah.

Untuk mewujudkan Banda Aceh kota ramah anak, kata Wali Kota, pemerintah kota membentuk gampong atau desa ramah dan layak anak.

Saat ini, di Kota Banda Aceh baru ada satu gampong ramah anak. Target ke depan, semua gampong di Banda Aceh harus ramah anak. Target gampong ramah anak ini harus terwujud dalam waktu tiga tahun.

"Selain itu, pemerintah kota juga membentuk gugus tugas pemenuhan kebutuhan hak anak guna mempercepat Banda Aceh sebagai kota ramah anak," kata Aminullah Usman.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Banda Aceh Media Yulizar mengatakan, Banda Aceh sejak dua tahun menerima penghargaan kota layak untuk kategori pratama.

"Penghargaan ini sejalan dengan upaya mewujudkan Banda Aceh kota ramah anak. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh masyarakat mendukung dan mewujudkan kota ramah anak tersebut," demikian Media Yulizar.

Baca juga: Kak Seto: Anak-anak Aceh kuat

Baca juga: OKI Santuni 25.000 Anak di Aceh

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019