Sesuai dengan hasil pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, pada Pemilu Legislatif 2019 PDIP hanya mengantongi enam kursi dengan perolehan 160.148 suara.
Dengan raihan tersebut, tiga kursi jatah PDIP hilang karena pada periode sebelumnya PDIP meraih sembilan kursi DPRD Karawang.
Partai Golkar juga kehilangan satu kursi, dari periode sebelumnya meraih delapan kursi, tapi pada Pemilu tahun ini hanya bisa mendulang tujuh kursi dengan perolehan 149.566 suara.
Begitu juga dengan PBB, Partai Hanura, PPP dan NasDem, masing-masing kehilangan satu jatah kursi pada Pemilu 2019. Pada periode sebelumnya NasDem meraih tiga kursi, tapi pada Pemilu tahun ini hanya dua kursi dengan perolehan 64.060 suara.
PPP yang sebelumnya mendapatkan dua kursi, kini hanya bisa meraih satu kursi dengan memperoleh 46.983 suara. Kondisi yang sama dialami Partai Hanura, sebelumnya dua kursi tapi pada Pemilu 2019 hanya bisa merebut satu kursi dengan perolehan 44.729 suara.
PBB yang sebelumnya tiga kursi, tahun ini hanya dua kursi legislatif DPRD Karawang dengan perolehan 34.716 suara. PAN juga lebih anjlok lagi, pada periode sebelumnya mendapatkan jatah tiga kursi, kini hanya meraih satu kursi dengan perolehan 55.693 suara.
Sementara Partai Demokrat mengalami kenaikan yang signifikan, pada periode lalu mendapatkan enam kursi, kini meraih sembilan kursi dengan perolehan 176.435 suara.
Begitu juga dengan PKB, berhasil mendapatkan jatah kursi dari periode sebelumnya lima kursi kini mendapat jatah tujuh kursi dengan perolehan 134.175 suara.
Partai yang juga mengalami kenaikan perolehan kursi ialah PKS, memperoleh 125.322 suara yang terakumulasi menjadi enam kursi. Padahal sebelumnya, partai ini hanya mengantongi tiga kursi.
Kemudian Partai Gerindra, pada periode sebelumnya partai ini hanya memiliki enam kursi, tapi tahun ini berhasil menembus delapan kursi dengan perolehan 186.012 suara.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Karawang Miftah Farid menyatakan kalau tahapan Pemilu hingga rapat pleno perhitungan suara di Karawang berlangsung kondusif. (KR-MAK)
Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2019
