Sidoarjo (ANTARA) - Petugas Kepolisian Resor Kota Sidoarjo Jawa Timur meningkatkan koordinasi dengan manajer toko swalayan sebagai upaya mengantisipasi terjadinya tindakan kriminal pencurian yang akhir-akhir ini kerap terjadi sejumlah toko swalayan di kabupaten setempat.

Wakapolresta Sidoarjo AKBP M. Anggi Naulifar Siregar di Sidoarjo, Kamis mengatakan, pihaknya melakukan rapat koordinasi dengan para manajer dan instansi lainnya untuk mengantisipasi terjadinya tindak kriminal di toko swalayan wilayah Kabupaten Sidoarjo.

"Digelarnya rakor bersama manajer toko swalayan dan instansi terkait sebagai upaya preventif Polresta Sidoarjo dalam rangka pencegahan dan penanggulangan kriminalitas terhadap toko swalayan di seluruh wilayah Kabupaten Sidoarjo," katanya di sela rapat koordinasi bersama manajer mini market dan instansi terkait bertempat di Aula Bharadaksa Polresta Sidoarjo.

Baca juga: Polres Sidoarjo ajak masyarakat berkomitmen selamatkan siswa

Baca juga: Sidoarjo siapkan 10 kamera pengintai tahun baru

Baca juga: Polres Sidoarjo tangkap puluhan pengedar narkoba


Ia mengatakan, dengan adanya kegiatan ini pihaknya ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

"Karenanya personel kepolisian juga akan terus melakukan patroli di berbagai obyek vital, termasuk toko swalayan, khususnya di jam rawan tindak kriminal," ujarnya.

Selain itu, kata dia, sebagai tindakan darurat apabila ada pegawai toko swalayan membutuhkan bantuan kepolisian dapat mulai dini mengunduh aplikasi "Delta Siap" Polresta Sidoarjo di telepon selulernya.

"Fungsi dari aplikasi agar masyarakat yang membutuhkan bantuan kepolisian di wilayah Kabupaten Sidoarjo, dapat menekan laporan kepolisian di aplikasi 'Delta Siap' tersebut," katanya.

Ia mengatakan, misalkan ada tindak kriminal di wilayah masing-masing, masyarakat dapat menekan "panic button" dalam aplikasi tersebut.

"Dan selanjutnya personel polisi terdekat segera memberikan bantuan," katanya.

Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019