Bantuan itu diarahkan menggunakan dana tanggung jawab sosial perusahaan PLN
Padang (ANTARA) - PT PLN (Persero) memberikan bantuan 1.233 sambungan baru gratis untuk meningkatkan rasio elektrifikasi daerah terluar, Kabupaten Mentawai, Sumatera Barat.

Manager Sub Bidang Komunikasi PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumbar, Remialis di Padang, Kamis menyebut bantuan itu untuk tiga desa di Pulau Siberut, Mentawai.

"Bantuan itu diarahkan menggunakan dana tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) PLN," katanya usai pertemuan antara tim dari PLN Wilayah Sumbar dengan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit.

Nasrul menyebut listrik merupakan salah satu kebutuhan di Mentawai untuk membantu daerah itu bisa secepatnya lepas dari status daerah tertinggal.

Pada 2018 menurutnya rasio elektrifikasi di Mentawai naik cukup signifikan dari 2017. Tahun ini daerah yang telah dialiri listrik mencapai 53,40 persen, sementara 2017 rasio desa berlistrik baru 36,69 persen.

"Salah satu kendala untuk meningkatkan rasio elektrifikasi itu adalah kesulitan biaya pasang baru, karena itu kita coba fasilitasi dengan PLN," katanya Nasrul Abit.

Selain listrik, beberapa sektor lain yang masih kurang di Mentawai akan menjadi perhatian Pemprov diantaranya sektor transportasi, kesehatan dan pendidikan.

"Perlu dukungan dari pusat untuk membantu Mentawai. Kita akan komunikasikan ke Jakarta," katanya

Menurut Nasrul sejak tahun 2006 tiga daerah tertinggal menjadi perhatian Pemprov Sumbar. Dua diantaranya diperkirakan berpeluang melepas status ketertinggalannya tahun ini.

"Target kita tahun ini bisa ketiga daerah itu tidak lagi menjadi daerah tertinggal," tegasnya.

Baca juga: Pemerintah dorong penyediaan listrik di pelosok
Baca juga: Rasio elektrifikasi capai 98,81 persen
Baca juga: PLN gratiskan penyambungan listrik 11.000 rumah di NTT

Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019