Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Purnomo mengimbau masyarakat di wilayah Sleman untuk meningkatkan keamanan di masa pandemi COVID-19 dengan melakukan patroli wilayah secara mandiri untuk menjaga lingkungannya.
Imbauan tersebut disampaikan Bupati Sleman dalam rapat koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) Sleman di Ruang Sembada Kantor Sekda Sleman, Selasa.
Masalah keamanan lingkungan masyarakat ini menjadi salah satu pembahasan dalam rakor Forkopimda, menyusul adanya isu terkait gangguan keamanan di tengah pandemi COVID-19.
"Berkaitan dengan isu keamanan, pada masa pandemi ini masyarakat banyak berjaga dan melakukan patroli wilayah secara mandiri untuk menjaga lingkungannya," katanya.
Selain memberikan imbauan kepada masyarakat, Bupati Sleman Sri Purnomo juga menginstruksikan agar Camat dan Satpol PP serta Bakesbangpol Kabupaten Sleman untuk rutin melakukan patroli dan sambang pantau atas keadaan, keamanan dan ketertiban wilayah di Kabupaten Sleman.
"Di masa pandemi yang hampir berlangsung selama tiga bulan ini, sangat mungkin masyarakat mulai jenuh dan bosan dengan kondisinya," katanya.
Sri Purnomo mendorong semua pihak untuk tidak berhenti melakukan upaya edukasi, pemantauan dan sosialisasi sehingga usaha memutus rantai penularan dan penanganan COVID-19 dapat berujung hasil optimal.
Selain itu, dalam rakor Forkopimda Sleman tersebut Sri Punomo juga menegaskan Kembali bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman memiliki kebijakan yang masih sama yaitu tidak memperbolehkan mudik atau pulang kampung.
Sebagai upaya untuk mendukung kebijakan tersebut, Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Perhubungan Sleman dan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sleman akan melakukan pemantauan dan monitoring atas pergerakan pemudik atau masyarakat yang akan masuk ke wilayah Kabupaten Sleman.
Imbauan tersebut disampaikan Bupati Sleman dalam rapat koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) Sleman di Ruang Sembada Kantor Sekda Sleman, Selasa.
Masalah keamanan lingkungan masyarakat ini menjadi salah satu pembahasan dalam rakor Forkopimda, menyusul adanya isu terkait gangguan keamanan di tengah pandemi COVID-19.
"Berkaitan dengan isu keamanan, pada masa pandemi ini masyarakat banyak berjaga dan melakukan patroli wilayah secara mandiri untuk menjaga lingkungannya," katanya.
Selain memberikan imbauan kepada masyarakat, Bupati Sleman Sri Purnomo juga menginstruksikan agar Camat dan Satpol PP serta Bakesbangpol Kabupaten Sleman untuk rutin melakukan patroli dan sambang pantau atas keadaan, keamanan dan ketertiban wilayah di Kabupaten Sleman.
"Di masa pandemi yang hampir berlangsung selama tiga bulan ini, sangat mungkin masyarakat mulai jenuh dan bosan dengan kondisinya," katanya.
Sri Purnomo mendorong semua pihak untuk tidak berhenti melakukan upaya edukasi, pemantauan dan sosialisasi sehingga usaha memutus rantai penularan dan penanganan COVID-19 dapat berujung hasil optimal.
Selain itu, dalam rakor Forkopimda Sleman tersebut Sri Punomo juga menegaskan Kembali bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman memiliki kebijakan yang masih sama yaitu tidak memperbolehkan mudik atau pulang kampung.
Sebagai upaya untuk mendukung kebijakan tersebut, Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Perhubungan Sleman dan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sleman akan melakukan pemantauan dan monitoring atas pergerakan pemudik atau masyarakat yang akan masuk ke wilayah Kabupaten Sleman.