Jakarta (ANTARA) - Puluhan muda-mudi mancanegara, penerima beasiswa seni dan budaya Indonesia (BSBI), menampilkan tarian nusantara dari beberapa daerah Indonesia pada malam seni dan budaya Indonesia Channel 2023 di Lapangan Banteng, Jakarta, Sabtu malam.

Para penari tersebut terdiri atas 45 pemuda dan pemudi dari 32 negara di Asia, Afrika, Eropa, dan Pasifik-Oseania.

Para siswa tersebut sebelumnya telah belajar tarian, musik, dan bahasa Indonesia selama dua bulan di sanggar seni di lima wilayah di Indonesia, yaitu Bali, Padang, Kutai Kartanegara, Banyuwangi, dan DKI Jakarta.


Adapun tarian yang ditampilkan pada malam seni dan budaya Indonesia Channel 2023, antara lain Tarian Puspawresti (Bali), Tarian Randai (Padang), Tari Dayak (Kutai Kartanegara), Paju Gandrung (Banyuwangi), dan Mpok Cantik (DKI Jakarta).

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa para peserta dan alumni BSBI adalah aset penting, tidak hanya sebagai duta budaya Indonesia, tetapi juga agen perdamaian di tengah dunia yang kini mengalami krisis kepercayaan.

"Ini adalah peran strategis para alumni sebagai agen perdamaian dan kolaborasi yang membuat dunia lebih damai dan harmonis," ucap Retno saat membuka kegiatan Indonesia Channel 2023 di Jakarta, Sabtu.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Puluhan pemuda dari 32 negara penerima BSBI tampilkan tarian Indonesia

Pewarta : Shofi Ayudiana
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024