Jakarta (ANTARA) - PDI Perjuangan meyakini elektabilitas bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo akan meningkat tajam setelah ia tidak lagi menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah pada 5 September 2023.
Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga mengakui pada Maret dukungan kepada Ganjar sempat turun. Namun, setelah itu dukungan kepada Ganjar kembali rebound.
"Nanti akan ada perubahan satu bulan ke depan. Kami lihat hasil survei satu bulan ke depan, setelah Mas Ganjar sudah selesai sebagai Gubernur Jawa Tengah dan bisa maksimal melakukan kegiatan sebagai calon presiden," kata Eriko dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu.
Dia juga memprediksi tingkat keterpilihan Ganjar akan semakin menguat ketika ia selesai menjabat Gubernur. Sebab, Ganjar akan memiliki banyak waktu untuk menemui masyarakat di berbagai daerah.
Menurut Eriko, salah satu faktor penentu kembalinya dukungan kepada Ganjar adalah dukungan dari Presiden Joko Widodo. Hal ini terbukti dari hasil survei Litbang Kompas.
Di sisi lain, Ganjar merupakan sosok pemimpin yang orisinalitas dan betul-betul memikirkan nasib rakyat.
"Rakyat akan melihat orisinalitas apa yang akan dilakukan pemimpin. Sosialisasi penting sekali bahwa Ganjar bersama rakyat. Itu yang paling utama," ujarnya.
Tidak hanya itu, hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan elektabilitas bakal capres Ganjar Pranowo berhasil menyalip Prabowo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PDIP prediksi elektabilitas Ganjar naik signifikan di September 2023
Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga mengakui pada Maret dukungan kepada Ganjar sempat turun. Namun, setelah itu dukungan kepada Ganjar kembali rebound.
"Nanti akan ada perubahan satu bulan ke depan. Kami lihat hasil survei satu bulan ke depan, setelah Mas Ganjar sudah selesai sebagai Gubernur Jawa Tengah dan bisa maksimal melakukan kegiatan sebagai calon presiden," kata Eriko dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu.
Dia juga memprediksi tingkat keterpilihan Ganjar akan semakin menguat ketika ia selesai menjabat Gubernur. Sebab, Ganjar akan memiliki banyak waktu untuk menemui masyarakat di berbagai daerah.
Menurut Eriko, salah satu faktor penentu kembalinya dukungan kepada Ganjar adalah dukungan dari Presiden Joko Widodo. Hal ini terbukti dari hasil survei Litbang Kompas.
Di sisi lain, Ganjar merupakan sosok pemimpin yang orisinalitas dan betul-betul memikirkan nasib rakyat.
"Rakyat akan melihat orisinalitas apa yang akan dilakukan pemimpin. Sosialisasi penting sekali bahwa Ganjar bersama rakyat. Itu yang paling utama," ujarnya.
Tidak hanya itu, hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan elektabilitas bakal capres Ganjar Pranowo berhasil menyalip Prabowo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PDIP prediksi elektabilitas Ganjar naik signifikan di September 2023