Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, penetapan Hari Ekonomi Kreatif (Hekrafnas) yang disebutnya menjadi “Lebaran” buat para pelaku ekraf menjadi masa depan Indonesia yang diperkuat menggunakan kreativitas dan inovasi.
“Lebaran ekonomi kreatif ini mudah-mudahan bisa dilaksanakan oleh kepala dinas di daerah, oleh para komunitas ekraf, juga dirayakan di daerahnya masing-masing. Ini adalah awal dari perjalanan panjang, agar ekonomi kreatif kita menjadi masa depan Indonesia, ekonomi yang hijau. dan menggunakan kreativitas dan inovasi,” kata Sandiaga dalam The Weekly Brief with Sandi Uno yang digelar di Jakarta, Senin.
Hari ini, Kemenparekraf bersama Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GeKrafs) menyepakati setiap 24 Oktober diperingati sebagai Hekrafnas.
Sandiaga menyebut, pihaknya bakal merayakan Lebaran perdana pelaku ekraf dengan sederhana.
“Rencananya di Gedung Sapta Pesona, kami akan undang para pelaku dan kami akan memberikan penghargaan,” ujarnya pula.
Ketua Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekraf) Kawendra Lukistian menuturkan, penetapan Hekrafnas ini menjadi tonggak sejarah dan menjadi awal mula pelaku ekraf telah diperhitungkan keberadaannya.
“Kami sangat berbahagia pelaku ekraf saat ini mulai diperhitungkan tidak dianggap sebelah mata, marwah terjaga, dan mudah-mudahan ke depannya kesejahteraannya semakin meningkat lagi,” ujar Kawe, sapaan akrabnya.
Kemenparekraf mengusulkan Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas) diperingati setiap tanggal 24 Oktober.
Usulan ini dilakukan untuk merayakan ekonomi kreatif, sehingga diharapkan mampu mendorong pertumbuhan dan perkembangan ekonomi kreatif secara berkelanjutan untuk menuju Indonesia Emas 2045.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menparekraf sebut Hekrafnas jadi 'Lebaran' buat pelaku ekraf Indonesia