Jakarta (ANTARA) - Peneliti Utama WBS1 Pusat Riset Hortikultura dan Perkebunan (PRHP) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dr Ir Sudarmadi Purnama menjelaskan tantangan utama dalam menjaga varietas lokal buah-buahan seringkali muncul di zona pekarangan.

“Tantangan utama muncul dari zona-zona pekarangan yang rawan tergusur oleh kebutuhan lain yang dianggap lebih mendesak,” kata dia dalam sebuah diskusi daring di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, wilayah-wilayah yang ditetapkan untuk pengembangan bisnis buah-buahan memiliki risiko kendala yang lebih rendah, sebab orientasi utamanya lebih kepada memperkuat citra serta reputasi berbagai jenis buah-buahan yang dihasilkan.

Dalam kawasan-kawasan yang menjadi kantong-kantong sumber daya genetik, kata dia, kebutuhan akan pengembangan ekonomi baru menjadi salah satu harapan yang diusung.

Dia mengungkapkan permasalahan kedua yang dihadapi untuk menjaga varietas lokal buah-buahan terkait dengan program-program yang seringkali bersifat dinamis.

“Jadi kita ini kadang-kadang programnya berubah-ubah, apalagi kalau untuk varietas sumber daya genetik lokal yang punya masyarakat,” ujarnya.
 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BRIN: Zona pekarangan tantangan utama jaga buah lokal

Pewarta : Rivan Awal Lingga
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024