Jembrana, Bali (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Jembrana, Bali berusaha membangkitkan dokar sebagai salah satu moda transportasi umum yang kini nyaris punah untuk menunjang usaha pariwisata di daerah itu.
 
"Dulu ada ratusan dokar di Kota Negara. Sekarang hanya tinggal enam. Kami berusaha untuk kembali membangkitkan transportasi tradisional ini," kata Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat memberikan bantuan kepada kusir dokar di depan Pura Jagatnatha Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, Sabtu.
 
Bupati Jembrana Nengah Tamba mengatakan, keberadaan moda transportasi ini bisa dipertahankan dengan menjadikan dokar sebagai sarana angkutan pariwisata.
 
Karena itu, kata dia, Pemkab Jembrana merancang integrasi dokar dengan beberapa objek wisata di Kota Negara sehingga alat transportasi yang ditarik kuda ini bisa menjadi ikon ibukota Kabupaten Jembrana tersebut.
 
"Dokar di Jembrana tidak hanya sekedar sarana transportasi, tapi juga memiliki nilai sejarah dan budaya. Kalau tidak diperhatikan dan dilestarikan, tidak lama lagi akan punah," katanya.
 
Terus berkurangnya jumlah dokar di Kota Negara, menurut dia, dipengaruhi sejumlah faktor seperti semakin banyak alat transportasi modern serta tidak adanya regenerasi kusir dokar.
  
 
Ngurah Putu Aryana, salah seorang kusir 
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab Jembrana bangkitkan dokar sebagai moda transportasi wisata 

Pewarta : Gembong Ismadi/Rolandus Nampu
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024