Jakarta (ANTARA) -
Dokter spesialis anak lulusan Universitas Gajah Mada dr. Fitria Mahrunnisa Sp.A meluruskan mitos yang berkembang di masyarakat bahwa pemakaian blau atau sabun untuk mencuci baju tidak bisa mengobati gondongan yang terjadi pada anak.
 
“Hanya mitos. Pemakaian blau tidak bisa mengurangi bengkak gondongan atau menyembuhkan mumps,” kata Fitria dalam wawancara daring dengan ANTARA melalui aplikasi pesan instan, Selasa.
 
Fitria mengatakan kemungkinan pada zaman dulu penggunaan blau pada anak yang gondongan adalah untuk mendapat efek seperti kompres dingin untuk memberikan rasa nyaman dari nyeri gondongan.
 
Gondongan atau mumps adalah penyakit yang menyerang kelenjar air liur yang disebabkan oleh infeksi virus Paramyxovirus. Penyakit ini tidak memiliki pengobatan khusus karena akan sembuh dengan sendirinya (self limiting disease).
 
Sehingga pengobatan yang tepat adalah meringankan gejala serta mencegah risiko komplikasi dengan terapi obat demam serta memberi analgetik atau parasetamol untuk mengurangi nyeri dan demam pada anak.
 
“Anak juga perlu istirahat yang cukup, konsumsi air putih yang cukup serta mengonsumsi makanan yang lunak dan mengandung banyak air seperti sup, buah, kentang tumbuk, bubur agar mudah dikunyah,” katanya.
 
Dosen Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu juga menyarankan untuk hindari konsumsi makanan yang merangsang air liur seperti makanan pedas dan asam. Gondongan juga dapat dikompres air dingin sekitar 10-20 menit pada area yang bengkak untuk mengurangi nyeri.
 
 
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menjawab mitos penggunaan blau untuk mengobati gondongan

Pewarta : Fitra Ashari
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024