Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyambut usulan bakal calon gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa untuk menampung 1.000 korban yang rencananya dievakuasi dari Gaza, Palestina ke Indonesia di pesantren Jawa Timur.
Di pesantren tersebut, kata dia, nantinya para korban dari Gaza akan dididik dan dirawat, terutama para korban yang merupakan anak-anak serta perempuan yang mendapatkan trauma.
"Usulan ini akan saya laporkan ke Bapak Presiden," ucap Prabowo dalam konferensi pers di kediamannya, Jakarta, Jumat.
Selain Jawa Timur, dirinya menuturkan terdapat pula beberapa tokoh dari Jawa Barat yang siap menampung para korban dari Gaza di pesantrennya.
"Saya kira di seluruh Indonesia juga siap menerima anak-anak maupun korban-korban dari Palestina," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Khofifah mengaku Jawa Timur siap membantu para korban dari Palestina. Dalam merealisasikan bantuan tersebut, dirinya sudah lama berkomunikasi dengan para kiai dan pesantren, yang sudah siap mendukung dalam segi pendidikan dan sebagainya.
"Ini juga sudah pernah kami lakukan untuk putra-putri pekerja migran Indonesia di Malaysia," ucap Khofifah.
Menurutnya, korban sebanyak 1.000 orang yang akan dievakuasi ke Indonesia tidak terlalu berat untuk bisa dididik berbagai pesantren di Jawa Timur. Apalagi, sambung dia, para korban tersebut berbahasa Arab, sehingga akan mudah beradaptasi belajar di Pesantren.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Prabowo sambut usulan Khofifah tampung 1.000 korban Gaza di pesantren
Di pesantren tersebut, kata dia, nantinya para korban dari Gaza akan dididik dan dirawat, terutama para korban yang merupakan anak-anak serta perempuan yang mendapatkan trauma.
"Usulan ini akan saya laporkan ke Bapak Presiden," ucap Prabowo dalam konferensi pers di kediamannya, Jakarta, Jumat.
Selain Jawa Timur, dirinya menuturkan terdapat pula beberapa tokoh dari Jawa Barat yang siap menampung para korban dari Gaza di pesantrennya.
"Saya kira di seluruh Indonesia juga siap menerima anak-anak maupun korban-korban dari Palestina," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Khofifah mengaku Jawa Timur siap membantu para korban dari Palestina. Dalam merealisasikan bantuan tersebut, dirinya sudah lama berkomunikasi dengan para kiai dan pesantren, yang sudah siap mendukung dalam segi pendidikan dan sebagainya.
"Ini juga sudah pernah kami lakukan untuk putra-putri pekerja migran Indonesia di Malaysia," ucap Khofifah.
Menurutnya, korban sebanyak 1.000 orang yang akan dievakuasi ke Indonesia tidak terlalu berat untuk bisa dididik berbagai pesantren di Jawa Timur. Apalagi, sambung dia, para korban tersebut berbahasa Arab, sehingga akan mudah beradaptasi belajar di Pesantren.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Prabowo sambut usulan Khofifah tampung 1.000 korban Gaza di pesantren