Jakarta (ANTARA) - Pebasket Amerika Serikat (AS) LeBron James menyelamatkan negaranya dari kejutan Sudan Selatan dalam laga pemanasan sebelum Olimpiade Paris 2024 setelah menang 101-100 di London, Sabtu waktu setempat atau Minggu WIB.
LeBron pada laga itu mencatatkan angka tertinggi dalam pertandingan itu dengan 25 poin, termasuk poin penentu melalui layup-nya saat laga di O2 Arena menyisakan delapan detik.
Sudan Selatan, yang memimpin 58-44 pada babak kedua, unggul terlebih dahulu setelah mencetak skor 8-0 dan bersiap untuk melakukan salah satu kejutan terbesar dalam bola basket internasional sebelum LeBron menyelamatkan hari itu dengan penampilan gemilangnya.
"Pengalaman bagus bagi kami. Pengingat bagus bahwa ketika kami bermain melawan tim, itu adalah pengalaman terbesar dalam hidup mereka dan kami berharap semua orang bermain seperti itu," kata pelatih AS Steve Kerr, dikutip dari AFP, Minggu.
JT Thor, yang bermain untuk Charlotte Hornets selama tiga musim terakhir, memasukkan tembakan tiga angka pada sisa waktu 20 detik untuk membawa Sudan Selatan memimpin 100-99.
Setelah LeBron melakukan tembakan kemenangan, Sudan Selatan mendapatkan satu penguasaan bola terakhir tetapi Carlik Jones gagal melakukan jumper saat waktu tersisa enam detik dan Wenyen Gabriel gagal melakukan dua upaya pengembalian sebelum bel tanda pertandingan terakhir berbunyi.
“Sudan Selatan luar biasa,” kata Kerr. “Saya tidak melakukan pekerjaan yang baik dalam mempersiapkan tim saya. Kami tidak cukup fokus pada kemampuan mereka dan itu tergantung pada saya," tambahnya.
“Saya pikir hal ini membuat Sudan Selatan mendapatkan kepercayaan diri lebih awal," lanjutnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: LeBron selamatkan AS dari kejutan Sudan Selatan dalam laga pemanasan
LeBron pada laga itu mencatatkan angka tertinggi dalam pertandingan itu dengan 25 poin, termasuk poin penentu melalui layup-nya saat laga di O2 Arena menyisakan delapan detik.
Sudan Selatan, yang memimpin 58-44 pada babak kedua, unggul terlebih dahulu setelah mencetak skor 8-0 dan bersiap untuk melakukan salah satu kejutan terbesar dalam bola basket internasional sebelum LeBron menyelamatkan hari itu dengan penampilan gemilangnya.
"Pengalaman bagus bagi kami. Pengingat bagus bahwa ketika kami bermain melawan tim, itu adalah pengalaman terbesar dalam hidup mereka dan kami berharap semua orang bermain seperti itu," kata pelatih AS Steve Kerr, dikutip dari AFP, Minggu.
JT Thor, yang bermain untuk Charlotte Hornets selama tiga musim terakhir, memasukkan tembakan tiga angka pada sisa waktu 20 detik untuk membawa Sudan Selatan memimpin 100-99.
Setelah LeBron melakukan tembakan kemenangan, Sudan Selatan mendapatkan satu penguasaan bola terakhir tetapi Carlik Jones gagal melakukan jumper saat waktu tersisa enam detik dan Wenyen Gabriel gagal melakukan dua upaya pengembalian sebelum bel tanda pertandingan terakhir berbunyi.
“Sudan Selatan luar biasa,” kata Kerr. “Saya tidak melakukan pekerjaan yang baik dalam mempersiapkan tim saya. Kami tidak cukup fokus pada kemampuan mereka dan itu tergantung pada saya," tambahnya.
“Saya pikir hal ini membuat Sudan Selatan mendapatkan kepercayaan diri lebih awal," lanjutnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: LeBron selamatkan AS dari kejutan Sudan Selatan dalam laga pemanasan