Jakarta (ANTARA) - Pulau Bali, Raja Ampat hingga Labuan Bajo, rata-rata menjadi pilihan favorit wisatawan mancanegara (Wisman) ketika liburan ke Indonesia.
"Mayoritas ke Indonesia bagian timur, ke Bali, Raja Ampat, Labuan Bajo, sampai sekarang semuanya masih berputar di daerah wisata Indonesia Timur," kata President Director PT Golden Rama Madu Sudono saat bincang bersama awak media di Jakarta, Senin.
Menurut Madu, berdasarkan data base yang dimiliki agen travel tersebut, rata-rata wisatawan mancanegara memilih liburan ke destinasi wisata tersebut karena memiliki keindahan alam yang begitu menarik.
Keindahan alam ini menjadi daya tarik utama yang membuat banyak wisatawan tertarik untuk berkunjung dan menikmati pesona alam yang menakjubkan.
Tak hanya itu, Indonesia Timur juga memiliki lokasi penyelaman terindah di dunia khususnya di Raja Ampat.
Keberadaan destinasi penyelaman ini menjadikan Indonesia Timur sebagai tujuan favorit bagi wisatawan mancanegara belahan dunia, yang ingin menikmati keindahan bawah laut yang memukau dan beragam hayati laut yang menakjubkan.
"Potensi pariwisata di Indonesia Timur itu luar biasa, the most beautiful diving spot in the world ada di Indonesia Timur," ucap Madu menirukan ungkapan yang pernah ia dengar dari turis luar negeri.
Meski begitu, Madu tidak merinci secara pasti berapa jumlah kunjungan wisatawan yang datang berlibur ke Indonesia melalui Golden Rama.
Dia hanya menyebutkan asal negara yang mayoritas mengunjungi destinasi tersebut yakni negara-negara Asia seperti Vietnam dan Singapura. Sedangkan untuk kelas premium mayoritas dari negara-negara Eropa seperti Belanda, Jerman, Spanyol termasuk beberapa negara dari Timur Tengah seperti Uni Emirat Arab.
"Dan kami menawarkan paket ke Raja Ampat dengan harga yang cukup fantastis, harganya biasanya di atas 16 ribu dolar AS per orang, dengan jangka waktu tujuh hingga 10 hari," kata Madu.
Lebih lanjut, Madu mengungkapkan, turis biasanya datang terbagi berdasarkan wilayah asal mereka. Turis dari Eropa Utara contohnya, senang berkunjung ke Indonesia pada saat musim dingin di negara mereka yaitu Desember sampai Februari.